Page 15 - Best Practise Maya
P. 15

BAB III


                                                      PEMBAHASAN



                              Beberapa  langkah  yang  saya  gunakan  dalam    penulisan  diantaranya  adalah
                     sebagai berikut :

                     1.  Lokasi
                              Penelitian dilakukan di SMK Nusaputera 2 Semarang yang terletak  di jalan

                         medoho III no 2 Semarang kelurahan Siwalan Kecamatan Gayamsari
                     2.  Subjek

                              Subjek  penelitian  adalah  siswa  di  SMK  Nusaputera  2  Semarang  Kelas  XI
                         Jurusan Farmasi Klinis dan Komunitas Tahun Pelajaran 2023/2024 dengan jumlah

                         siswa 58 yang terdapat di dalam 2 rombel
                     3.  Objek
                              Penggunaan model ProblemBased Learning dengan menggunakan soal HOTS

                         pada    mata  pelajaran  farmakologi,  maksudnya  adalah  pembelajaran  farmakologi
                         pada  materi  Infeksi  Saluran  Pernafasan  dengan  model  Problem  Based  Learning

                         dengan menggunakan soal HOTS.
                     4.  Metode
                              Nara sumber terdiri dari guru mapel Farmakologi dan siswa kelas XI Farmasi

                         SMK  Nusaputera  2  Semarang,  dalam  2  rombel.  Data  dikumpulkan  dan  dikaji
                         dalam penelitian ini adalah sebagian besar berupa data kuantitatif. Perolehan data

                         berupa  dokumen  hasil  belajar  siswa,  hasil  produk  leaflet  siswa  dan  foto  hasil
                         pengamatan pelaksanaan pembelajaran

                   5.  Teknik pengumpulan data
                          a.  Observasi di lapangan

                              Selama proses pembelajaran dilakukan dengan model Teacher center, peserta
                         didik mengalami penurunan motivasi belajar. Rasa minat peserta didik berangsur
                         angsur mengalami penurunan secara signifikan. Begitu juga dengan tugas, peserta

                         didik  rata-  rata    mengirimkan  lebih  dari  masa  tenggang,  Nilai  pun  mengalami
                         penurunan  signifikan dibanding masa tatap muka di sekolah. Data perolehan nilai

                         sebelum perlakuan adalah sebagai beikut :





                                                                                                               15
   10   11   12   13   14   15   16   17   18   19   20