Page 144 - DUMMY BUKU KPU
P. 144
Namun, walau pandemik Covid-19 belum melanda di Indonesia, kondisi
tersebut tentu tidak pula membuat masyarakat menjadi pesimis dan
memilih tidak terlibat dalam penentuan pemimpin 270 daerah yang
menyelenggarakan Pilkada pada 2020. Masih ada rasa optimisme
partisipasi pemilih untuk memberikan hak suaranya di Pemilihan kepala
daerah serentak 2020 .
15
Sementara optimisme juga di sampaikan Direktur Eksekutif Indonesia
Political Review (IPR) Ujang Komaruddin, menilai mencapai target
partisipasi pemilih di Pilkada 2020 bukan sesuatu yang mustahil.
Partisipasi pemilih bisa saja terlampaui jika seluruh pihak serius, baik
dari penyelenggara pemilu, pemerintah, masyarakat sebagai pemilih
hingga peserta pilkada yang meyakinkan pemilih dengan menunjukkan
kapasitas serta kompetensi mereka. Pandemik Covid-19 justru bukan
menjadi sebuah halangan bagi masyarakat untuk memberikan hak pilih
mereka.
Rasa cemas dan khawatir masyarakat terhadap Covid-19 itu tidak
seperti awal-awal dulu di Maret 2020. Sekarang malah seperti sudah
kebiasaan baru, mungkin rasa cemas itu sudah turun sampai 90 persen
jika dibandingkan dari awal pandemik. Hal itu terlihat dari pola aktivitas
masyarakat yang sudah tidak begitu khawatir lagi dengan kerumunan,
berbagai kegiatan dengan kerumunan juga sudah banyak digelar atau
dihadiri masyarakat. Oleh karena itu, datang ke TPS bukanlah hal yang
menakutkan lagi bagi masyarakat, apalagi kerumunan di TPS lebih
terkendali, tidak seperti kerumunan kegiatan pesta ataupun demonstrasi.
“Sekarang tinggal bagaimana KPU sebagai penyelenggara meyakinkan
soal protokol kesehatan yang menjamin keselamatan masyarakat, dan
tindakan calon kepala daerah untuk meyakinkan pemilih,” ujarnya .
16
15 https://www.antaranews.com/berita/1876440/optimisme-partisipasi-
pemilih-di-tengah-pandemi
16 ibid
Meneguhkan Kedaulatan Pemilih
144
Pandemi Tak Halangi Partisipasi