Page 25 - tess ujicoba
P. 25
Polya dalam (Hendriana dkk., 2017) mengemukakan bahwa pemecahan
masalah adalah suatu usaha mencari jalan keluar dari suatu tujuan yang tidak
begitu mudah segera dapat dicapai. Dalam literatur yang sama Krulik dan
Rudnik menyatakan bahwa pemecahan masalah merupakan proses dimana
individu menggunakan pengetahuan, keterampilan dan pemahaman yang telah
diperoleh untuk menyelesaikan masalah pada situasi yang belum dikenalnya.
Menurut Mayer dalam (Dollah, 2006) bahwa pemecahan masalah
merupakan kegiatan yang dilakukan oleh siswa untuk mencapai tujuan,
berdasarkan unsur-unsur yang diberikan dalam suatu masalah. Siswa harus
mampu menerjemahkan dan mengintegrasikan unsur-unsur dalam masalah
tersebut agar masalah tersebut dapat dipahami. Selain itu, siswa juga harus
mampu merancang dan melaksanakan strategi serta memiliki pengetahuan
tentang langkah-langkah penyelesaiannya.
Menurut (Hendriana dkk., 2017) bahwa kemampuan pemecahan masalah
matematis merupakan suatu kemampuan matematis yang penting dan perlu
dikuasai oleh siswa yang belajar matematika. Pernyataan ini didukung oleh
pendapat Branca dalam (Hendriana dkk., 2017) yang mengemukakan bahwa
pemecahan masalah matematis meliputi metode, prosedur dan strategi yang
merupakan proses inti dan utama dalam kurikulum matematika atau merupakan
tujuan umum pembelajaran pemecahan matematika, bahkan dianggap sebagai
jantungnya matematika.
24

