Page 23 - C:\Users\aaa\Documents\Flip PDF Corporate Edition\BAB I-3 barrrrr pdf\
P. 23
14
5. E-modul Berbasis Filsafat dan Karakter
Proses pembelajaran PJOK khususnya materi pencak silat lebih
didominasi praktek diluar kelas. Namun, dalam proses pembelajaran,
seorang pendidik harus memberikan terlebih dahulu pengetahuan agar
peserta didik dapat mengetahui materi pencak silat yang dilakukan didalam
kelas. Dalam proses pembelajaran dikelas peserta didik harus difasilitasi
dengan bahan ajar seperti e-modul. Pengembangan e-modul dalam
penelitian ini adalah e-modul yang dikembangkan dengan memuat materi
pencak silat yang berbasis filasafat dan karakter. Bahan ajar pencak silat
yang biasanya berisi penjelasan tentang konsep pencak silat dan gerakan
pencak silat. E-modul ini materi yang akan dikembangkan dengan memuat
filsafat yang terdapat dalam pencak silat.
Nilai filsafat harus disampaikan kepada siswa karena menurut
filsafat budi pekerti dalam pencak silat mengajarkan manusia sebagai
makhluk Tuhan yang Maha Esa untuk selalu mengamalkan lima pilar
pendidikan karakter dalam berbagai bagian kehidupan yang sesuai dengan
rasa, cipta, dan karsa yang mulai. Nilai filsafat ilmiah yang harus dipunyai
oleh pesilat, pencak silat bukanlah olahraga beladiri saja akan tetapi
menanamkan budi pekerti yang luhur serta bertaqwa kepada Tuhan yang
Maha Esa.
E-modul pencak silat memaparkan nilai-nilai karakter yang harus
dimiliki oleh pencak silat. Olahaga adalah sarana yang digunakan oleh
pendidik untuk menanamkan pendidikan karakter kepada peserta didik.
Gerakan pencak silat ini memiliki nilai karakter yang mengandung makna
dan karakter yaitu sikap tegak berdiri melambangkan nilai religius supaya
seorang pesilat berdoa dan berserah diri hanya kepada Tuhan Yang Maha
Esa. Dengan e-modul yang berbasis filsafat dan karakter merupakan salah
satu upaya yang dilakukan agar memberikan pendidikan karakter kepada
siswa supaya bisa membentuk budi pekerti luhur.