Page 11 - EDUKASI EKONOMI PRAKTIS

Berdasarkan ukuran tersebut di atas, maka untuk mengetahui keterkaitan antara pendidikan
dan pembangunan ekonomi diperlukan data sebagai berikut:
1. Pendidikan, yang meliputi partisipasi pendidikan untuk setiap jenis dan jenjang pendidikan
2. Pendapatan nasional, baik dalam bentuk Pendapatan Nasional Bruto, Pendapatan Domestik
Bruto, maupun Pendapatan Perkapita
3. Perubahan peta ketenagakerjaan, dengan rentangan pertanian-jasa-industri
4. Konsumsi energi.

Penawaran dan Permintaan Tenaga Terdidik

Masalah tenaga kerja adalah masalah yang sangat kompleks dan besar. Kompleks karena
masalahnya mempengaruhi sekaligus dipengaruhi oleh banyak faktor yang saling berinteraksi
dengan pola yang tidak selalu mudah dipahami. Besar karena menyangkut jutaan jiwa. Untuk
menggambarkan masalah tenaga kerja dimasa yang akan datang tidaklah gampang karena
disamping mendasarkan pada angka tenaga kerja di masa lampau, harus juga diketahui
prospek produksi di masa mendatang. Kondisi kerja yang baik, kualitas output yang tinggi,
upah yang layak serta kualitas sumber daya manusia adalah persoalan yang selalu muncul
dalam pembahasan tentang tenaga kerja disamping masalah hubungan industrial antara
pekerja dengan dunia usaha.

Ciri-Ciri Tenaga Kerja terdidik
Ciri-ciri tenaga kerja terdidik adalah sebagai berikut:
1) Memiliki Pendidikan Formal Tinggi: Biasanya lulusan perguruan tinggi atau memiliki
sertifikasi khusus di bidang tertentu.
2) Berpengetahuan Mendalam: Menguasai ilmu dan teori dalam bidang pekerjaannya.
3) Keterampilan Khusus: Memiliki keahlian yang lebih spesifik dan terlatih, seperti analisis,
riset, dan problem-solving.
4) Profesionalisme Tinggi: Mampu bekerja secara mandiri, teliti, dan bertanggung jawab.
5) Kemampuan Beradaptasi: Mampu mengikuti perkembangan teknologi dan pengetahuan
terbaru di bidangnya.
Tenaga kerja terdidik ini umumnya sangat dibutuhkan di sektor-sektor yang memerlukan
keahlian dan analisis tinggi, seperti teknologi, kedokteran, dan keuangan.

Konsep penawaran tenaga kerja (labor supply)
Penawaran Tenaga Kerja (Labor Supply) adalah jumlah tenaga kerja yang bersedia dan
mampu untuk bekerja pada tingkat upah tertentu dalam periode waktu tertentu. Penawaran
tenaga kerja biasanya digambarkan dalam bentuk kurva yang menunjukkan hubungan antara
tingkat upah dengan jumlah tenaga kerja yang ditawarkan. Kurva ini umumnya berbentuk naik,
yang berarti semakin tinggi upah, semakin banyak orang yang bersedia bekerja.
Beberapa faktor yang dapat mempengaruhi jumlah penawaran tenaga kerja antara lain:

9