Page 63 - Badan POM Terbitkan PPUK Vaksin COVID-19 GX-19N
P. 63

Judul          : Kemenkes sambut baik pengembangan vaksin baru di Indonesia

               Nama Media : Antaranews.com

               Tanggal        : 9 Juli 2021

               Halaman/URL:https://www.antaranews.com/berita/2257930/kemenkes-sambut-baik-
                               pengembangan-vaksin-baru-di-indonesia

               Tipe Media  : Online



                                                               Jakarta    (ANTARA)      -    Kementerian
                                                               Kesehatan menyambut baik pengembangan
                                                               vaksin  COVID-19  GX-19N  yang  dilakukan
                                                               oleh  PT  Kalbe  Farma  dan  Genexine  dari
                                                               Korea  Selatan  untuk  memenuhi  kebutuhan
                                                               vaksin di Tanah Air.

                                                               "Kementerian       Kesehatan        sangat
                                                               mendukung  adanya  pembuatan  vaksin
                                                               COVID-19  GX-19N,"  kata  Plt  Dirjen
                                                               Pencegahan  dan  Pengendalian  Penyakit
                                                               Kementerian     Kesehatan,    Maxi    Rein
               Rondonuwu, di konferensi pers daring, Jumat.
               PT  Kalbe  Farma  Tbk  telah  mendapatkan  persetujuan  dari  Badan  Pengawas  Obat  dan
               Makanan  (BPOM)  untuk  melakukan  uji  klinik  tahap  2b/3  vaksin  COVID-19  GX-19N  di
               Indonesia. Pelaksanaan uji klinik dari tahap 2b/3 akan dimulai akhir Juli 2021. Kalbe berharap
               dapat  melakukan  analisa  interim  untuk  keamanan  dan  efikasi  (kemampuan  vaksin  untuk
               mencetuskan kekebalan tubuh terhadap infeksi COVID-19) pada akhir tahun 2021.

               Maxi menegaskan pemerintah menjadikan vaksinasi sebagai salah satu bagian penting dalam
               strategi  penanggulangan  COVID-19  sehingga  ketersediaan  pasokan  menjadi  krusial.
               Program vaksinasi dimulai di Indonesia sejak 13 Januari 2021 secara bertahap. Penerima
               prioritas didasarkan dari tingkat risiko, dimulai dari tenaga kesehatan, orang lanjut usia hingga
               publik.  Saat  ini  masyarakat  umum  sudah  bisa  mendapatkan  vaksinasi  COVID-19  yang
               dilaksanakan di berbagai tempat.

               "Tadinya rencana kita vaksin 181,5 juta dikali dua (dosis) ditambah dengan sasaran baru 12-
               17 tahun, populasinya ada 26 juta. Jadi betapa Indonesia saat ini sangat membutuhkan sekali
               ketersediaan vaksin," katanya.
               Maxi mengatakan animo masyarakat untuk mendapat vaksinasi COVID-19 luar biasa sebagai
               kebutuhan  di  tengah  pandemi  COVID-19.  Sampai  saat  ini  sebanyak  50  juta  dosis  vaksin
               sudah  diberikan  kepada  masyarakat,  di  mana  35,3  juta  diantaranya  adalah  dosis  vaksin
               pertama.  Pemerintah  tengah  menggenjot  target  vaksinasi  menjadi  dua  juta  per  hari  pada
               Agustus 2021.

               Dia  menambahkan,  pemerintah  berkomitmen  untuk  hanya  memakai  vaksin  yang  terbukti
               aman dengan efikasi baik yang telah disetujui Badan Pengawas Obat dan Makanan.

               "Kementerian  Kesehatan  berharap  semua  tahapan  pengembangan  vaksin  dapat  diikuti
               dengan baik, sehingga vaksin dapat digunakan dengan aman."
   58   59   60   61   62   63   64   65   66   67   68