Page 64 - Badan POM Terbitkan PPUK Vaksin COVID-19 GX-19N
P. 64
Judul : Kalbe Farma Uji Klinik Vaksin COVID-19 GX-19N Mulai Juli 2021
Nama Media : Liputan6.com
Tanggal : 10 Juli 2021
Halaman/URL: https://www.liputan6.com/saham/read/4603733/kalbe-farma-uji-klinik-
vaksin-covid-19-gx-19n-mulai-juli-2021
Tipe Media : Online
Liputan6.com, Jakarta - PT Kalbe Farma
Tbk (KLBF) telah mendapatkan
persetujuan dari Badan Pengawas Obat
dan Makanan (BPOM) untuk melakukan
uji klinik tahap 2b/3 vaksin COVID-19
GX-19N di Indonesia.
Pelaksanaan uji klinik dari tahap 2b/3
vaksin COVID-19 GX-19 N akan dimulai
Juli 2021 dan diharapkan dapat
melakukan analisa interim untuk keamanan dan efikasi (kemampuan vaksin untuk
mencetuskan kekebalan tubuh terhadap infeksi COVID-19) pada akhir tahun 2021.
"Jika uji klinik tahap 2b/3 dinilai berhasil dan mendapat persetujuan penggunaan
darurat dari BPOM, maka vaksin GX-19N dapat melengkapi vaksin yang sudah ada
saat ini," ujar Presiden Komisaris PT Kalbe Farma Tbk, Irawati Setiady dalam
keterbukaan informasi Bursa, ditulis Sabtu (10/7/2021).
Untuk itu, Genexine, anak usaha Kalbe Farma, telah memberikan komitmen untuk
mensupply 10 juta dosis vaksin, dan dilanjutkan dengan transfer teknologi untuk local
production. Adapun uji klinik ini merupakan tahapan penting untuk mendapatkan data
khasiat dan keamanan untuk mendukung proses registrasi vaksin COVID-19.
CEO Genexine,Inc Young-Chul Sung,Ph.D menyatakan, uji klinik vaksin COVID-19
GX-19N tahap 1 dan tahap 2a telah dilakukan di Korea Selatan dan uji klinik tahap
2b/3 juga akan dilakukan secara multinasional yang melibatkan banyak negara.
Negara-negara tersebut adalah Turki, India, UAE, Meksiko, Peru, Kolombia, Malawi,
Afrika Selatan, Cekoslowakia, Polandia termasuk Indonesia dan akan merekrut total
30.148 relawan.
Uji Klinik Vaksin GX-19N Bakal Rekrut 1.000 Subyek
Vaksin GX-19N dikembangkan oleh konsorsium Genexine, Binex, the International
Vaccine Institute(IVI), GenNBio, the Korea Advanced Institute of Science &
Technology (KAIST), and Pohang University of Science & Technology (POSTECH).
Ketua Tim Peneliti uji klinik vaksin COVID-19 GX-19N, Iris Rengganis Sp,PD-KAI
menuturkan, vaksin ini memiliki potensi untuk dapat menekan laju pertumbuhan varian
virus COVID-19.

