Page 38 - Kunjungan Kerja ke Timur Tengah
P. 38

Pada  kesempatan  ini,  Duta  Besar  Musa  Kulaklikaya  juga  mengusulkan  untuk
               menambahkan  topik  pengembangan  dan  pemanfaatan  obat  herbal/tradisional
               sebagai  terapi  komplemen.  Penny  K.  Lukito  menyambut  baik  usulan  tersebut
               mengingat Indonesia merupakan negara dengan biodiversity terbesar kedua di dunia.
               Selain  itu  pengembangan  obat  herbal  berbasis  riset  di  Indonesia  sudah
               dikembangkan oleh beberapa Industri Farmasi dan Badan POM telah memiliki sistem
               regulatori  obat  herbal/tradisional.  Sejalan  dengan  prioritas  pengembangan  industri
               obat herbal, jamu dan fitofarmaka di Indonesia, maka Indonesia siap untuk di depan
               mendorong inisiatif ini dalam forum NMRAs OKI.

               Kunjungan Badan POM ke markas besar Sekretariat OKI ini merupakan komitmen
               Badan  POM untuk  mewujudkan  visi  Indonesia  2019-2024  yang  telah  disampaikan
               pada pidato pertama Presiden Republik Indonesia terpilih Joko Widodo.

               "Kami  berharap  peningkatan  kerja  sama  Badan  POM  dengan  otoritas  obat  dan
               makanan  berbagai  negara  dan  organisasi  internasional  akan  meningkatkan  peran
               strategis Indonesia serta meningkatkan akses pasar/ekspor Obat dan Makanan ke
               pasar internasional," tuturnya.
   33   34   35   36   37   38   39   40   41   42   43