Page 110 - Badan POM Serahkan Sertifikat CPOB kepada PT Biotis untuk Dukung Produksi Vaksin Merah Putih
P. 110

Judul           : Ketua Tim Peneliti Sebut Vaksin Merah Putih Mampu Netralisir Varian
                              Delta

               Nama Media : merdeka.com

               Tanggal        : 18 Agustus 2021
               Halaman/URL:https://www.merdeka.com/peristiwa/ketua-tim-peneliti-sebut-vaksin-
                               merah-putih-mampu-netralisir-varian-delta.html

               Tipe Media  : Online



                                                               Merdeka.com  -  Ketua  Tim  Peneliti
                                                               Vaksin     Merah     Putih     Universitas
                                                               Airlangga (Unair) Surabaya, Fedik Abdul
                                                               Rantam mengatakan vaksin Merah Putih
                                                               memiliki     kemampuan          netralisasi
                                                               terhadap varian Delta atau B16172 asal
                                                               India.

                                                               "Melalui  uji  yang  dikenal  dengan
               Western Blotting, di sini menunjukkan bahwa kemampuan netralisasi (vaksin Merah
               Putih  terhadap  varian  Delta)  masih  baik,"  katanya  dalam  konferensi  pers  yang
               disiarkan melalui YouTube Badan POM RI, Rabu (18/8).

               Fedik menjelaskan, timnya telah melakukan uji vaksin Merah Putih terhadap varian
               Delta.  Pengujian  ini  dilakukan  karena  varian  Delta  paling  mendominasi  dan  telah
               menyerang 21 provinsi di Indonesia.
               "Indonesia  ini  sebenarnya  bukan  hanya  ada  varian  Delta  tapi  Epsilon,  Beta.  Ini
               menunjukkan bahwa varian di Indonesia banyak. Tentunya akhir-akhir ini Delta yang
               mendominasi tapi kita juga tetap memonitor calon vaksin kita itu apakah mengenali
               antibodinya terhadap varian ini," jelasnya.

               Sebagai informasi, pengembangan vaksin Merah Putih saat ini berada pada tahap
               penyelesaian  uji  praklinik  tahap  kedua,  yakni  diujikan  kepada  hewan  makaka
               (monyet). Uji praklinik tahap satu vaksin Merah Putih telah dilakukan kepada hewan
               transgenik.

               Badan  Pengawas  Obat  dan  Makanan  (BPOM)  telah  memberikan  sertifikat  Cara
               Pembuatan  Obat  yang  Baik  (CPOB)  kepada  PT  Biotis  Pharmaceutical  Indonesia.
               Pemberian  sertifikat  ini  setelah  BPOM  melakukan  pengawalan  secara  bertahap
               pengembangan vaksin Merah Putih.

               Pengawalan  dimulai  dari  design  fasilitas,  inspeksi,  gap  assesment,  asistensi,
               konsultasi, hingga perbaikan pengembangan vaksin Merah Putih.
               "Itu tahapan-tahapan yang harus dipenuhi untuk mendapatkan CPOB. Jadi ini bukan
               sesuatu  yang  mudah,"  kata  Kepala  BPOM,  Penny  Kusumastuti  Lukito  dalam
               konferensi pers yang disiarkan melalui YouTube Badan POM RI, Rabu (18/8).
   105   106   107   108   109   110   111   112   113   114   115