Page 162 - Badan POM Pastikan Terus Kawal Keamanan dan Mutu Vaksin COVID-19 Sebelum dan Selama Peredaran
P. 162
Judul : MUI: Vaksin Covid-19 Produksi Sinovac Suci dan Halal
Nama Media : Merdeka.com
Tanggal : 8 Januari 2021
Halaman/URL: https://www.merdeka.com/peristiwa/mui-vaksin-covid-19-produksi-
sinovac-suci-dan-halal.html
Tipe Media : Online
Merdeka.com - Majelis Ulama Indonesia (MUI)
telah menyepakati vaksin Covid-19 yang
diproduksi perusahaan asal China, Sinovac
hukumnya halal dan suci. Hal tersebut setelah
dilakukan serangkaian pengujian dan
menggelar sidang pleno.
"Menyepakati bahwa vaksin Covid yang
diproduksi Sinovac yang diajukan oleh PT Bio Farma hukumnya suci dan halal, ini
terkait aspek kehalalannya," kata Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Asrorun Niam
dalam keterangan telekonference di Jakarta, Jumat (8/1).
Walaupun vaksin tersebut halal dan suci, Asrorun menjelaskan, terkait kegunaan
menunggu hasil izin dari BPOM. Nantinya fatwa MUI tersebut juga akan menunggu
dari hasil BPOM.
"Dengan demikian fatwa MUI terkait produk vaksin sinovac akan menunggu hasil final
mengenai aspek ketoyibannya, fatwa utuhnya menunggu hasil BPOM aspek
kegunaan apakah aman atau tidak, maka fatwa aman atau tidak," ungkapnya.
Sebelumnya diketahui, Komisi Fatwa dan Urusan Halal Majelis Ulama Indonesia
(MUI) hari ini menggelar sidang fatwa soal kehalalan vaksin Covid-19 produksi
Sinovac, China. Rapat pleno menentukan kehalalan vaksin Covid-19 Sinovac itu
rencananya digelar secara tatap muka atau offline di kantor MUI Pusat, Jumat (8/1)
siang.
"InsyaAllah pukul 14.00 WIB, secara offline dengan protokol kesehatan ketat," kata
Sekretaris Komisi Fatwa MUI, Asrorun Niam saat dikonfirmasi.
Usai rapat, rencananya juga akan digelar jumpa pers secara daring. “Nanti ada (jumpa
pers),” ucapnya.
Adapun sebelumya, Niam mengatakan sidang akan diikuti pimpinan dan anggota
Komisi Fatwa MUI. Keputusan fatwa kehalalan vaksin CoronaVac tersebut sudah
lama ditunggu oleh masyarakat dan umat seiring berjalannya proses pemberian izin
penggunaan darurat/EUA antivirus produksi perusahaan Sinovac tersebut dari Badan
Pengawas Obat dan Makanan (BPOM).
Izin EUA dan fatwa halal untuk CoronaVac akan menjadi lampu hijau penggunaan
vaksin Covid-19 tersebut agar bisa disuntikkan kepada masyarakat dan umat Islam.