Page 166 - Badan POM Pastikan Terus Kawal Keamanan dan Mutu Vaksin COVID-19 Sebelum dan Selama Peredaran
P. 166

Judul          : MUI Nyatakan Vaksin Sinovac Suci dan Halal

               Nama Media : Koran-jakarta.com

               Tanggal        : 9 Januari 2021

               Halaman/URL: http://www.koran-jakarta.com/mui-nyatakan-vaksin-sinovac-suci-dan-
               halal/

               Tipe Media  : Online

                                                         JAKARTA  –  Majelis  Ulama  Indonesia  (MUI)
                                                         menyata-kan bahwa vaksin Covid-19 produksi
                                                         Sinovac  asal  Tiong-kok  yang  saat  ini  sudah
                                                         ada  di  Indonesia,  suci  dan  halal.  Meskipun
                                                         sudah dinyatakan suci dan halal, akan tetapi
                                                         fatwa  yang  dikeluarkan  MUI  tersebut  belum
                                                         berupa  fatwa  utuh.  Fatwa  utuh  MUI  terkait
                                                         vaksin    Covid-19     tersebut    baru    akan
                                                         dikeluarkan setelah hasil uji Badan Pengawas
               Obat dan Makanan (BPOM) keluar.

               “Jadi  fatwa  utuhnya  akan  disampaikan  setelah  BPOM  menyampaikan  mengenai
               aspek  keamanan  untuk  digu-nakan  apakah  (vaksin)  aman  atau  tidak.  Fatwa  akan
               meli-hat aspek ke-thayib-an itu,” kata Ketua MUI Bidang Fatwa, Asrorun Niam, dalam
               konfe-rensi pers usai sidang komisi fatwa MUI yang digelar Jumat (8/1).

               Niam memastikan kebole-han penggunaan vaksin Co-vid-19 tersebut sangat terkait
               dengan keputusan atas aspek keamanan dari BPOM. “De­ngan demikian, fatwa MUI
               terkait produk vaksin Co-vid-19 dari Sinovac, Tiongkok, ini akan menunggu final dari
               BPOM mengenai aspek ke-thoyiban-nya,” kata dia.

               Komisi  fatwa  menetapkan  kehalalan  vaksin  Covid-19  tersebut  setelah  melakukan
               kajian  mendalam  atas  lapor-an  hasil  audit  dari  tim  MUI.  Tim  tersebut  terdiri  dari
               Ko-misi  Fatwa  MUI  Pusat  dan  Lembaga  Pengkajian  Pangan  Obat-obatan  dan
               Kosmetika (LPPOM) MUI.

               Tim tersebut telah berpe-ngalaman dalam proses au-dit vaksin MR. Sebelumnya, tim
               tersebut juga bergabung dengan tim dari Kementeri-an Kesehatan, Bio Farma, dan
               Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) sejak Oktober 2020 untuk meng-kaji
               kehalalannya. Kajian ter-sebut dilakukan mulai dari mengunjungi pabrik Sinovac di
               Beijing, hingga vaksin telah tiba di Indonesia.
               Beberapa dokumen kaji-an yang kurang pun akhirnya diterima secara lengkap oleh
               tim MUI pada Selasa (5/1) melalui surat elektronik. Pada hari yang sama, tim juga
               me-rampungkan audit lapangan di Bio Farma.

               Tim kemudian melaporkan hasil audit tersebut kepada Komisi Fatwa MUI Pusat un-tuk
               dilakukan kajian keaga-maan dalam rangka menentu-kan kehalalan vaksin. Saat ini
               sudah terdapat tiga juta dosis vaksin Sinovac di Indonesia dan sudah didistribusikan
               ke sejumlah daerah.
   161   162   163   164   165   166   167   168   169   170   171