Page 169 - Badan POM Pastikan Terus Kawal Keamanan dan Mutu Vaksin COVID-19 Sebelum dan Selama Peredaran
P. 169

Judul          : MUI Putuskan Vaksin Corona Sinovac Suci dan Halal

               Nama Media : Tirto.id

               Tanggal        : 8 Januari 2021

               Halaman/URL: https://tirto.id/mui-putuskan-vaksin-corona-sinovac-suci-dan-halal-
                               f8Zq

               Tipe Media  : Online

                                                         tirto.id  -  Komisi  Fatwa  Majelis  Ulama
                                                         Indonesia (MUI) menetapkan vaksin COVID-
                                                         19 buatan Sinovac Lifescience, suci dan halal.
                                                         Namun  fatwa  ini  belum  final  karena  masih
                                                         harus  menunggu  hasil  audit  oleh  Badan
                                                         Pengawas Obat dan Makanan (BPOM).

                                                         "Yang  terkait  aspek  kehalalan,  setelah
               dilakukan diskusi panjang penjelasan auditor, rapat Komisi Fatwa menyepekati bahwa
               vaksin COVID-19 yang diproduksi Sinovac Lifescience yang sertifikasinya diajukan
               Biofarma suci dan halal," ujar Ketua MUI Bidang Fatwa Asrorun Niam Sholeh, di Hotel
               Sultan, Jakarta pada Jumat (8/1/2021).

               Indonesia  sudah  menerima  dan  mendistribusikan  vaksin  Sinovac  dari  perusahaan
               Cina sebesar 700 ribu dosis. Rencananya vaksinasi dimulai pekan depan, Rabu, 13
               Januari. Orang pertama yang divaksin adalah Presiden Joko Widodo.

               Mayoritas penduduk Indonesia adalah muslim, sehingga kehalalan vaksin menjadi isu
               penting. Tim audit MUI terdiri atas Komisi Fatwa MUI dan LPPOM MUI terlibat sejak
               tahap awal pengadaan vaksin. Mereka mengaudit 3 merk vaksin yang didaftarkan
               meliputi Coronavac, Vaccine Covid-19 dan Vac2Bio.

               Tim MUI telah bekerja sejak Oktober 2020 dengan mengunjungi pabrik Sinovac di
               Cina.  Pada 5  Januari lalu  pun  tim menyambangi pabrik  Biofarma di Bandung  dan
               meninjau sejumlah dokumen pendukung. Hasilnya dilaporkan ke Komisi Fatwa MUI
               Pusat untuk dipertimbangkan aspek keagamannya.

               Walaupun begitu, fatwa ini baru meninjau aspek syariat atau aturan hukum Islam.
               Fatwa  utuhnya  baru  akan dikeluarkan  setelah BPOM  memberikan  emergency  use
               authorization (EUA) atau izin penggunaan darurat atas vaksin tersebut.

               "Jadi fatwa utuhnya akan disampaikan setelah Badan POM menyampaikan mengenai
               aspek dan keamanan untuk digunakan. Apakah itu aman atau tidak, maka fatwa akan
               melihat aspek ketoyiban tersebut," kata dia.
   164   165   166   167   168   169   170   171   172   173   174