Page 52 - E - Klipping Pemberitaan BPOM Terkait Diseminasi Inwas Nataru
P. 52

Judul             :  86.034 Produk Tak Penuhi TMK Senilai Rp1.638 M, BPOM Intensifikan
                                      Pengawasan Jelang Natal dan Tahun Baru - Halaman all
                 Nama Media        :  pikiran-rakyat.com
                 Tanggal           :  12/22/2023
                 Halaman/URL       :  https://mediapakuan.pikiran-rakyat.com/nasional/pr-637502587/86034-produk
                                      -tak-penuhi-tmk-senilai-rp1638-m-bpom-intensifikan-pengawasan-jelang-natal
                                      -dan-tahun-baru
                 Tipe Media        :  Media Online


                                                                       Badan Pengawas Obat dan Makanan
                                                                       (BPOM) RI melaporkan temuan 86.034
                                                                       produk yang tidak memenuhi kriteria
                                                                       (TMK).


                                                                       Sehingga   warga  dihimbau   waspada
                                                                       terhadap produk yang tidak aman bisa
                                                                       membahayakan kesehatan. Bahkan dapat
                                                                       mengancam keselamatan jiwa.


                                                                       Hal    tersebut  diungkapkan    pasca
                                                                       melakukan   intensifikasi  pengawasan
                                                                       pangan menjelang Natal 2023 dan Tahun
                                                                       Baru 2024,


                                                                       BPOM merilis dari 86.034 produk
                                                                       tersebut, 52,90 persen merupakan produk
                                                                       tanpa izin edar (TIE).

                 Sedangkan 41,41 persen sudah kadaluarsa, dan 5,69 persen produk yang rusak.


                 "BPOM berkomitmen selalu hadir melindungi masyarakat dari peredaran pangan yang tidak aman dan
                 tidak bermutu melalui pengawasan dan penindakan," kata Pelaksana Tugas BPOM Lucia Rizka
                 Andalusia.


                 Tindakan pencegahan akan terus dilakukan, kata dia, tidak hanya secara rutin. Tapi dilakukan secara
                 khusus. Langkah tersebut dilakukan untuk memberikan ketenangan pada masyarakat. "Terutama
                 selama perayaan khusus seperti Natal dan tahun baru seperti ini,"katanya.
   47   48   49   50   51   52   53   54   55   56   57