Page 39 - AYO BUANG SAMPAH OBAT
P. 39
Judul : Hindari Obat Kedaluwarsa Dengan Cek Klik
Nama Media : infopublik.id
Tanggal : 2 September 2019
Halaman/URL : http://infopublik.id/kategori/sosial-budaya/370220/hindari-obat-kedaluwarsa-
dengan-cek-klik#
Tipe Media : Online
Jakarta, InfoPublik - Cek Kemasan, Cek
Label, Cek Izin Edar, dan Cek
Kedaluwarsa (KLIK) adalah kunci dan
benteng utama pertahanan konsumen
agar terhindar dari obat yang berisiko
bagi kesehatan. Dengan Cek KLIK
konsumen mempunyai kendali penuh
untuk memperhatikan obat dengan
seksama sebelum membeli dan
mengonsumsinya.
Salah satunya untuk mencegah
penggunaan obat kedaluwarsa dan
memastikan bahwa obat tersebut aman bagi diri dan keluarganya. Kasus dikonsumsinya obat
kedaluwarsa oleh seorang ibu hamil baru-baru ini memberikan sebuah pelajaran penting.
Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan (POM) RI, Penny K. Lukito Minggu (1/9)
mengatakan konsumen tentu dapat menggunakan prinsip Cek KLIK sehingga dapat terhindar
dari obat yang berisiko bagi kesehatan, salah satunya obat kedaluwarsa.
“Setiap obat yang beredar di Indonesia harus memiliki izin edar dari Badan POM yang
menjamin keamanan, khasiat, dan mutu dari obat. Selain itu, pada kemasan obat juga mesti
tercantum tanggal kedaluwarsa yang berfungsi untuk menunjukkan batas tanggal kestabilan
suatu obat,” kata Penny.
Lanjutnya, jika sudah melewati tanggal kedaluwarsa dapat terjadi perubahan kandungan obat
yang mungkin membuat obat mengalami penurunan kadar sehingga khasiat obat dapat
berkurang. Hal lain yang mungkin terjadi adalah terurainya obat menjadi zat lain yang dapat
berbahaya bagi kesehatan tubuh.
Tugas Badan POM terkait pengelolaan obat di pelayanan kefarmasian tertuang dalam
Peraturan Badan POM Nomor 4 Tahun 2018 tentang tata cara pengelolaan obat mulai dari
pengadaan, penerimaan, penyimpanan, penyerahan, pengembalian, pemusnahan, dan
pelaporan.
Dalam hal ini Badan POM melakukan pemantauan, pemberian bimbingan teknis, dan
pembinaan terhadap fasilitas pelayanan kefarmasian. Pengawasan dilakukan secara rutin
menggunakan tools sesuai standar yang telah ditetapkan, termasuk didalamnya pengaturan
terkait obat kedaluwarsa.
Di sisi lain, pengaturan mengenai Standar Pelayanan Kefarmasian di Puskesmas juga telah
diatur dalam Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 74 Tahun 2016. Peraturan ini bertujuan
untuk meningkatkan mutu pelayanan dan melindungi pasien dari penggunaan obat yang tidak
rasional.