Page 22 - BADAN POM DUKUNG PENUH PENINGKATAN INVESTASI INDUSTRI FARMASI
P. 22

Judul          : CKD OTTO Resmikan Pabrik Kanker Berlabel Halal

               Nama Media  : swa.co.id
               Tanggal        : 9 Juli 2019

               Page/URL       : https://swa.co.id/swa/trends/ckd-otto-resmikan-pabrik-kanker-berlabel-halal

               Tipe Media     : Online

                                                                   Grup  Mensa  melalui  anak  usahanya
                                                                   OTTO  Parmaceutical  menggandeng
                                                                   Chong Kun Dong Pharmaceutical (CKD
                                                                   Pharma) mendirikan pabrik obat kanker
                                                                   di  Cikarang  Jawa  Barat.  Di  bawah
                                                                   bendera       PT      CKD        OTTO
                                                                   Pharmaceuticals    yang    sebenarnya
                                                                   berdiri sejak 2015, akhirnya obat kanker
                                                                   berlabel  halal  pertama  diproduksi  di
                                                                   Indonesia.

                                                                   Terjadi  kenaikan  penderita  kanker  di
                                                                   Indonesia menurut data Litbang Depkes
                                                                   tahun  2013-2019  dari  1,4%  menjadi
                                                                   1,8%  di  Indonesia  tentu  menjadi
               keprihatinan  bersama.  Menurut  Prof.  Dr.  dr.  Nila  Djuwita  F.  Moeloek,  Sp.M  (K),  Menteri
               Kesehatan  RI,  layanan  kesehatan  hanya  mendukung  30%  saja  dalam  mencegah  dan
               penyembuhan kanker, justru lingkungan dan perilaku manusia perannya di atas 40%. Walau
               demikian, biaya pengobatan kanker yang mayoritas masih impor di Indonesia menjadi beban
               sendiri.

               “Kanker tidak ada yag tahu sebabnya, tapi dicurigai pengaruh lingkungan: polusi dan gaya
               hidup.  Masalah  pengobatan  kanker  menjadi  tantangan  sampai  hari  ini  karena  tidak  tahu
               sebabnya. Cara yang dilakukan saat ini adalah mematikan perkembangan sel kankernya lalu
               menekan pertumbuhannya,"paparnya pada pembukaan pabrik CKD Otto di Cikarang.

               Untuk itu, digunakanlah obat anti kanker, yang tidak mudah dibuat dan butuh keahlian tinggi.
               Menkes mengapresiasi CKD OTTO dengan mendirikan pabrik obat onkologi ini,” paparnya
               pada pembukaan pabrik CKD Otto di Cikarang. Sebelum CKD OTTO, sudah ada pemain
               farmasi lain seperti Kimia Farma, Sanbe Farma, Dexa Medica dan Kalbe Farma yang juga
               digandeng perusahaan asal Korea dalam mendirikan pabrik onkologi di Indonesia.
               Langkah  ini  menurut  Dr.  Ir.  Penny  K.  Lukito,  MCP  Ketua  Badan  POM  diharapkan  akan
               menekan impor obat kanker, biaya pengobatan dan memperkuat industri farmasi di Indonesia.
               Ke depannya, ia juga mengharapkan Indonesia menjadi hub ekspor obat kanker dunia.
               Nila  menyebut  biaya  pengobatan  kanker  nasional  secara  total  dari  tahun  ke  tahun  pun
               meningkat. “Tahun lalu biaya BPJS Kesehatan untuk penyakit katastropik menyedot paling
               besar  Dana  Jaminan  Sosial  sebesar  Rp  1,2  triliun,  sekitar  20-30%  dihabiskan  untuk
               pengobatan  kanker,”  katanya.  Penyakit  yang  teridentifikasi  sebagai  penyakit  katastropik
               antara lain: cirrhosis hepatis, gagal ginjal, penyakit  jantung, kanker, stroke, serta penyakit
               darah (thallasemia dan leukemia).
   17   18   19   20   21   22   23   24   25   26   27