Page 16 - modul flip
P. 16

MODUL PEMBELAJARAN BIOLOGI
                                                                PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN

                          pada suhu tertentu. Pada suhu yang terlalu rendah atau terlalu tinggi umumnya
                          enzim tidak dapat bekerja.
                       3.  Cahaya
                              Cahaya memiliki peran dalam proses pertumbuhan dan perkembangan yaitu
                          menghalangi  kerja  zat  kimia.  Cahaya  juga  mempengaruhi  banyak  respons  dari
                          tanaman, termasuk perkecambahan, pembentukan umbi dan bulb, dan pembungaan.
                          Refleksi cahaya dari tanaman meliputi;
                          1)  Fotosintesis
                          2)  Fototropisme
                          3)  Fotoperiodisme
                          4)  Etiolasi
                       4.  Kelembaban dan Air
                              Kelembaban  udara  mempengaruhi  proses  transpirasi  pada  tanaman  yang
                          berhubungan  dengan  penyerapan  nutrisi.  Sedangkan  air  erat  kaitannya  dengan
                          perannya sebagai pelarut zat hara dalam tanah. Selain itu air juga berfungsi untuk
                          menjaga suhu dalam tanah.
                   b.  Faktor Dalam (Internal)
                              Faktor  internal  yang  mempengaruhi  pertimbuhan  tanaman  meliputi  faktor
                       genetis  dan  fitohormon.  Gen  merupakan  faktor  hereditas  atau  pembawa  sifat  yang
                       terdapat  dalam  tubuh  tanaman.  Selain  faktor  genetis,  faktor  internal  yang  dapat
                       mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan tanaman adalah zat pengatur tumbuh
                       yang disebut fitohormon. Hormon pertumbuhan merupakan zat organik yang dihasilkan
                       oleh jaringan tertentu dan diedarkan ke jaringan lainnya, yang dalam jumlah sedikit
                       dapat mempengaruhi pertumbuhan tumbuhan, sering disebut sebagai zat penumbuh
                       atau hormon pertumbuhan.
                       1.  Gen
                              Gen berfungsi untuk mengontrol reaksi kimia di dalam sel, misalnya seintesis
                          protein.  Pembentukan  protein  yang  merupakan  bagian  dasar  penyusun  tubuh
                          tumbuhan, dikendalikan oleh gen secara langsung. Dengan arti lain, bahwa gen
                          dapat mengatir pola pertumbuhan melalui sifat yang diturunkan dan sintesis-sintesis
                          yang dikendalikannya.
                       2.  Hormon
                              Hormon adalah regulator petumbuhan yang sangat esensial yang dibuat pada
                              satu  bagian  tumbuhan,  sedangkan  respon  pertumbuhan  terhadap  hormone
                              terjadi  di  bagian  tumbuhan  lainnya,  misalnya  di  akar,  batang,  atau  daun.
                              Hormone  tumbuhan  (fitohormon)  yang  telah  dikenal  antara  lain  auksin,
                              sitokinin, dan giberelin. Hormon pertumbuhan pada tumbuhan ada bermacam-
                              macam di antaranya:
                          1)  Auksin
                              Hormon auksin yang pertama kali diisolasi adalah IAA (indole acetic acid).
                              Adapun yang menjadi peranan hormon auksin adalah
                              a)  Meningkatkan perkembangan bunga dan buah;
                              b)  Pembentukan buah parternokarpi;
                              c)  Menghambat pertumbuhan tunas samping (tunas lateral);
                              d)  Mencegah gugur daun;



                        PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN_KELAS XII SMA_BIOLOGI                            v
                                                                                                         
   11   12   13   14   15   16   17   18   19   20   21