Page 374 - MZ004 Sejarah Dunia Yang Disembunyikan
P. 374
IBLIS TEMPLAR YANG BIJAKSANA
lima belas orang berjubah serbaputih, yang memperingatkan bahwa
ia akan menjalani sebuah ujian. Kemudian, tiba-tiba, sepasukan
iblis muncul. Mereka menahannya di atas kobaran api, sebelum
menunjukkan kepadanya adegan-adegan penyiksaan seperti yang
digambarkan oleh Virgil.
Akhirnya, dua orang tua datang untuk membimbingnya, dan
menunjukkan Owen sebuah visi tentang Surga.
ALBERTUS ADALAH PEMBIMBING spiritual homas Aquinas,
yang hampir tiga puluh tiga tahun lebih muda darinya. Tampaknya
homas menghancurkan Android milik gurunya hingga berkeping-
keping, dalam beberapa catatan karena ia percaya bahwa benda itu
menyeramkan—dalam catatan yang lain karena benda itu tidak mau
berhenti bicara.
Aquinas masuk ke Universitas Paris untuk mempelajari Aristoteles
dari ahlinya, tetapi ia menemukan bahwa Aristotelian terbesar ter-
nyata seorang Muslim. Averroës berpendapat bahwa logika Aristo-
telian menunjukkan agama Kristen itu tidak masuk akal.
Apakah logika menguasai agama, semua spiritualitas sejati?
Karya sepanjang hidup Aquinas memuncak dalam Summa
heologica yang masif, barangkali karya teologi paling berpengaruh
yang pernah ditulis. Tujuannya adalah berusaha menunjukkan
bahwa ilsafat dan agama Kristen tidak hanya kompatibel—mereka
menjelaskan satu sama lain. Aquinas menerapkan pisau analisis
paling tajam terhadap pemikiran tentang alam rohani. Ia mampu
mengategorikan makhluk-makhluk dari hierarki surgawi, kekuatan
besar alam semesta yang menciptakan bentuk-bentuk alamiah serta
menciptakan pengalaman subjektif kita. Summa berisi, misalnya,
ajaran deinitif Gereja tentang Empat Elemen dan hal ini dicapai
dengan sebuah kecerdasan yang hidup dan menembus ketimbang
sebuah perubahan yang melemahkan semangat terhadap dogma
yang mati.
Dengan demikian, Aquinas merupakan tokoh kunci dalam se-
jarah rahasia, karena kemenangan kecerdasannya yang luar biasa
terhadap Averroës mencegah dikuasainya Eropa oleh materialisme
ilmiah beberapa ratus tahun terlalu dini.
363
pustaka-indo.blogspot.com