Page 403 - MZ004 Sejarah Dunia Yang Disembunyikan

JONATHAN BLACK
PELUKIS ALBRECHT DÜRER kembali ke Jerman setelah sebuah
perjalanan ke Italia, tempat ia telah diinisiasi ke dalam pengetahuan
esoteris perkumpulan para pelukis. Visi-visi aneh atas Kiamat akan
mulai menginspirasi ukiran-ukiran kayunya. Ia juga akan melukis
potret dirinya sebagai seorang inisiat, memegang sekuntum thistle
yang mekar, berkilauan embun, keringat bintang-bintang, sebagai
suatu tanda bahwa organ-organ penglihatan spiritualnya sedang
membuka untuk sebuah fajar baru.
Di tengah perjalanan ia berhenti di pinggir jalan untuk melukis
serumpun rumput. Cat air ini merupakan lukisan still life pertama
yang pernah dilukis. Tidak ada yang menuntun pada hal tersebut
dalam sejarah seni. Sebelum Dürer tidak ada yang benar-benar
melihat sebongkah batu dan serumpun rumput dengan cara yang
kita pahami pada masa kini.
Perjalanan Dürer juga harus dianggap sebagai sebuah tanda
bahwa dorongan terhadap evolusi kesadaran manusia sedang ber-

In The Zelator by David Ovason, my friend
Dalam he Zelator karya David Ovason,
teman saya Mark Hedsel dikutip
Mark Hedsel is quoted as giving a fascinating
memberikan analisis menarik tentang
analysis of the iconography of the Fool, whose
ikonograi si Pandir, yang gambarnya muncul
image appears in the frontispiece to the first
dalam gambar muka untuk edisi pertama
edition of Gargantua and Pantagruel in 1532
Gargantua and Pantagruel pada 1532 dan
juga, tentu saja, dalam kartu Tarot. Si Pandir
and also, of course, in the Tarot. The Fool is
sedang menyusuri “Jalan Tak Bernama”.
following ‘the Nameless Way’. The stick across
Tongkat di bahunya mewakili dimensi
his shoulder represents the vegetable dimension
nabati keberadaannya yang terletak di
of his being that lies between the spiritual part
antara bagian rohani dan bagian hewani di
and the animal part down below. There the
bawahnya. Anjing yang mencakar kakinya
melambangkan unsur hewani yang tak
dog clawing at his leg represents unredeemed
terpenuhi dan tercela. Bagian yang tak
and corrupted animal elements. The unredeem-
terpenuhi dari tubuh nabati diwakili oleh
ed part of the vegetable body is represented by
beban yang dibawa di dalam karung. Topinya
the burden carried in the sack. His three-
yang berujung tiga menyinggung tubuh
lebih tinggi yang ia belum berkembang
pointed hat alludes to the higher bodies he has
mencapainya—tubuh hewani, nabati, dan
yet to evolve – the transformed animal, veg-
mineral yang telah berubah—dan tatapannya
etable and mineral bodies – and his upward
yang ke atas melambangkan cita-cita menuju
gaze represents his aspiration towards these.
hal ini. Bila jenggotnya melambangkan
tarikan ke bawah, lengkungan ke atas dari
If his beard represents a downward tug, the
topinya menunjukkan Mata Ketiga pada
upward swoop of his hat shows the Third Eye
ujung yang membuka.
on the point of opening.
392
pustaka-indo.blogspot.com