Page 495 - Membersihkan Nama Ibn Arabi_Dr. H. Kholilurrohman, MA
P. 495

Membersihkan Nama Ibn Arabi | 493

           Ayat  di  atas  menceritakan  tentang  Maryam  saat  beliau  masih
           dipelihara  oleh  nabi  Zakariya.  Apa  bila  hendak  meninggalkan
           Maryam, Nabi Zakariya menutup seluruh pintu rumahnya. Namun
           saat  kembali  ke  rumah,  beliau  mendapati  makanan  siap  santap  di
           sisi Maryam. Makanan tersebut adalah buah-buahan musim panas,
           padahal saat itu sedang musim dingin. Atau sebaliknya, terkadang
           yang  datang  dari  makanan  tersebut  adalah  buah-buahan  musim
           dingin padahal saat itu sedang musim panas.
                  Ayat  lain  dari  al-Qur’an  yang  juga  menunjukkan  adanya
           karamah adalah firman Allah tentang Ashif ibn Barkhiya:

                                                                             ِ
                                                                        ِِ
                                                           ِ
                                      ) 44   :لمنلا( كفرَ ط كيَ لإ َّ دتر ي نَأ لب ق هب كيتَ آ نََأ
                                                               َْ
                                                  َ ُ ْ  َ ْ َ ْ    َ  ْ َ  َ   َ
               “Saya  akan  datang  dengannya  sebelum  engkau  mengedipkan
               mata” (QS. al-Naml: 40)

           Ashif ibn Barkhiya adalah seorang wali Allah dari bangsa manusia
           yang  memiliki  kemampuan  dengan  karamah  dari  Allah  untuk
           mendatangkan singgasana ratu Bilqis ke hadapan nabi Sulaiman.
                  Kemudian dalam banyak atsar diriwayatkan adanya berbagai
           karamah, baik  yang  timbul dari para sahabat Rasulullah atau dari
           orang-orang yang datang sesudah mereka. Seperti sahabat Umar ibn
           al-Khaththab,  saat  beliau  sedang  khutbah  di  Madinah  di  hadapan
           orang-orang  Islam  tiba-tiba  beliau  berteriak  kepada  Sariyah  ibn
           Zunaim dan bala tentaranya untuk berlindung di gunung. Saat itu
           Sariyah  dan  bala  tentaranya  yang  sedang  berperang  melawan
           orang-orang  kafir  di  daerah  Nahawand;  daerah  dengan  jarak
           ratusan  kilometer  jauhnya  dari  kota  Madinah.  Sariyah  dan  bala
   490   491   492   493   494   495   496   497   498   499   500