Page 71 - Membersihkan Nama Ibn Arabi_Dr. H. Kholilurrohman, MA
P. 71
Membersihkan Nama Ibn Arabi | 69
menggerakkan seseorang untuk selalu bertafakur dan giat
untuk melakukan ketaatan.
Rasulullah bersabda:
ِ
ِ ِ
ِ
)يذمثّلا هاور( هبْ لص نمقي تاميقُ ل مداء ِ نبا بسبِ ِ
ّ
َ َ
ََْ َ َ ْ
َ
ّ
ََ َُ َ َ ْ ُ
“Cukup bagi seorang manusia beberapa suap makanan saja
seukuran yang dapat meluruskan tulang rusuknya”. (HR. at-
Tirmidzi).
Imam Sahl al-Tustari berkata: “Ketika Allah
menciptakan dunia, Dia menjadikan pada rasa keyang akan
kemaksiatan dan kebodohan, dan menjadikan pada rasa lapar
akan ilmu dan hikmah” .
99
Diriwayatkan bahwa Imam Sahl al-Tustari ini hanya
makan alakadarnya setiap lima belas hari sekali. Dan bila
datang bulan ramadlan ia tidak makan suatu apapun, kecuali
setiap malamnya berbuka dengan hanya beberapa teguk air
saja 100 .
e. Sanad Ajaran Kaum Sufi Dan Khirqah Mereka
Sanad adalah mata rantai orang-orang yang membawa
sebuah disiplin ilmu (Silsilah ar-Rijâl). Mata rantai ini terus
bersambung satu sama lainnya hingga kepada pembawa awal ilmu-
ilmu itu sendiri; yaitu Rasulullah. Integritas sanad dengan ilmu-ilmu
Islam tidak dapat terpisahkan. Sanad dengan ilmu-ilmu keislaman
laksana paket yang merupakan satu kesatuan. Seluruh disiplin ilmu-
99 Ibid, h. 141
100 Ibid.