Page 47 - Flipbook Bu Ernawati Kearifan Lokal Mandar
P. 47
Ehhh upsss kecoplosan”.
Janda : “Hah mirau o bara-barakka lao di sando”?
Di tengah percakapan mereka tiba-tiba terdengar suara gemuruh.
Sasa yang berada di dalam rumah lari keluar rumah karena
ketakutan.
Sasa : “Kindoqooo…. Suara apa ini Kindoq eee”???
Sitti : “Guttur kambeq”
Tidak lama kemudian Kamaq suman yang habis berkebun datang
dan memastikan apakah keluarganya baik-baik saja. Sando yang
tidak sengaja lewat dan melihat para warga berkumpul seperti
ketakutan kemudian menghampiri mereka dia datang dengan
asistennya dia tidak ingin menyia-nyiakan kesempatan untuk
mengambil keuntungan. Sambil tersenyum licik Sando pun
menghampiri mereka.
Sando : “Ada apa ini? Apa anna dini’ nasang o mie?
Mirrupa ra’musangmo huahahahahaa”.
(ra’musang = khawatir)
Janda : “Bagaimana tidak ra’muusang, liat maki
makkalalla’mi nawangmo”!
Roh halus pun datang untuk menghasut Sando.
Roh : “Berbohonglah Sando mereka akan mempercayai
kamu hahahaha dengan cara itu kamu bisa
mendapat keuntungan dari mereka”!
Sando : “Hahahahahaha menurut mata batin saya… akan
ada yang akan datang ke kampung kita
ini…waspada iya ra’musang jangan, tenang saja
adaji tangkisanya hahahahaha tapi takkan ada
yang gratis di dunia ini”.
40 | Drama Berbasis Kearifan Lokal Mandar