Page 81 - Flipbook Bu Ernawati Kearifan Lokal Mandar
P. 81
pemangku adat maka selamatlah orang itu dan dia
harus terbebas dari hukum. Ka'useng tidak hanya
sempat melihat bubung rumah pemangku adat
tapi lebih jauh kaku setelah berada di dalam
rumah salah satu pemangku adat itu berarti
Ka'useng dengan sendirinya terbebas dari segala
tuntutan”.
Warga 5 : “Benar juga saudara-saudara kita tidak bisa lagi
mengganggu Ka'useng dia sudah terbebas dengan
sesampainya di rumah Puang Gamma ini”.
Warga 1 : “Kenapa engkau jadi berbalik membelah
penguasa apakah engkau telah mendapat sesuatu
darinya”?
Warga 2 : “Apapun alasannya Ka'useng tak bisa dibebaskan
begitu saja”!
Warga 4 : “Tapi yang lebih prinsip adalah bahwa Ka'useng
secara hukum dia tidak bisa lepas dari hukum
adalah bahwa sesungguhnya Ka'useng hanya
sempat berlari ke rumah orang tuanya yang
kebetulan pemangku adat”.
Koor Warga : “Yaaah...betul….”!
Warga 5 : “Ya saudara-saudara! Jangan salah tanggapan
terhadap saya saya tidak akan berbalik menjadi
penghianat dan menginjak-injak hukum yang kita
telah disepakati bersama tapi saya ingin agar kita
mengambil tindakan dan keputusan secara cermat
dan tepat”.
Puang : “Kalian tak usah bertengkar dan saling menuduh
Cazdia mencurigai hal-hal yang belum tentu
kebenarannya persoalan kauseng saya telah
memutuskannya dan saya tak akan mencabutnya
kembali (Puang Cazdia berpaling menguatkan
hati anaknya) anakku siapapun ibu di dunia ini
74 | Drama Berbasis Kearifan Lokal Mandar