Page 62 - MODUL B. INDO NA 2017

b. Kalimat Inversi
Contoh:
Kami kirimkan hadiah itu kemarin.

E. PENGGUNAAN KATA DAN KALIMAT EFEKTIF
Penyusunan kalimat efektif merupakan salah satu pokok perbincangan yang

penting dalam pembelajaran bahasa Indonesia. Hal ini dikarenakan keterampilan
penyusunan kalimat efektif merupakan modal awal bagi mahasiswa untuk membuat

sebuah tulisan yang baik, misalnya berupa laporan kegiatan, makalah, skripsi, dan
sebagainya. Penulis yang menyampaikan gagasannya dengan kalimat-kalimat yang
efektif akan lebih mudah dipahami oleh pembaca dan pembaca tersebut memiliki

pemahaman yang sama dengan penulis, sebaliknya penulis yang tidak dapat
menyusun kalimat yang efektif akan membuat pembaca bingung sehingga

dimungkinkan terjadinya kesalahpahaman di antara mereka.
Apakah yang dimaksud dengan kalimat efektif? Keraf (1984: 36) menyatakan
bahwa kalimat yang efektif adalah kalimat yang memenuhi dua syarat utama, yaitu (1)

secara tepat dapat mewakili gagasan atau perasaan pembicara atau penulis dan (2)
sanggup menimbulkan gagasan yang sama tepatnya dalam pikiran pendengar atau
pembaca seperti yang dipikirkan oleh pembicara atau penulis. Apabila kedua syarat

tersebut terpenuhi, tidak akan terjadinya kesalahpahaman antara pembicara atau
penulis dan pendengar atau pembaca di dalam proses berkomunikasi. Hal yang
senada juga disampaikan oleh Rahardi (2009: 93) yang menyatakan bahwa kalimat

yang efektif adalah entitas kebahasaaan yang mampu menimbulkan
Menyusun kalimat efektif tidaklah sulit. Keraf (1984: 36) menyatakan bahwa

syarat-syarat lain untuk membuat kalimat efektif adalah adanya kesatuan gagasann,
koherensi yang kompak, penekanan, variasi, paralelisme, dan penalaran. Berikut ini
adalah pembahasan masing-masing syarat tersebut.

a. Kesatuan Gagasan
Keraf (1984: 36) menyatakan bahwa kalimat yang efektif harus mengandung

kesatuan gagasan atau mengandung satu ide pokok. Sebuah kesatuan gagasan
secara praktis diwakili paling tidak dengan subjek, predikat, dan ±objek, pelengkap,
dan keterangan.

Contoh:
Gedung itu sedang dibangun.
S P

56