Page 52 - (EBOOK 3_PSDKP) MENGENAL NORMA STANDAR PROSEDUR & KRITERIA DI BIDANG PENGAWASAN SUMBER DAYA PERIKANAN
P. 52

∞KODIFIKASI UNDANG UNDANG  TENT ANG PERIKANAN ∞




           f.  pelabuhan perikanan yang tidak dibangun oleh Pemerintah.

        (3) Setiap kapal penangkap ikan dan kapal pengangkut ikan
           harus mendaratkan ikan tangkapan di pelabuhan perikanan
           yang ditetapkan atau pelabuhan lainnya yang ditunjuk.

        (4) Setiap  orang  yang  memiliki  dan/atau  mengoperasikan
           kapal penangkap ikan dan/atau kapal pengangkut ikan
           yang tidak melakukan bongkar muat ikan tangkapan di
           pelabuhan perikanan yang ditetapkan atau pelabuhan
           lainnya yang ditunjuk sebagaimana dimaksud pada
           ayat  (3) dikenai sanksi  administratif berupa  peringatan,
           pembekuan Perizinan  Berusaha,  atau  pencabutan
           Perizinan Berusaha.*
        (5) Ketentuan lebih lanjut mengenai kriteria, jenis, dan tata cara
           pengenaan sanksi administratif sebagaimana dimaksud pada
           ayat (4) diatur dalam Peraturan Pemerintah.
        *.  Klasifikasi  Pelabuhan  perikanan  termasuk  diantaranya
           Pelabuhan perikanan samudera, Pelabuhan perikanan
           nusantara dan Pelabuhan perikanan pantai.

        *. Untuk mendukung dan menjamin kelancaran operasional
           Pelabuhan perikanan, ditetapkan batas-batas wilayah kerja dan
           pengoperasian  dalam  koordinat  geografis.  Dalam  hal  wilayah
           kerja dan pengoperasian Pelabuhan perikanan berbatasan dan/
           atau mempunyai kesamaan kepentingan dengan instansi lain,
           penetapan batasnya dilakukan melalui koordinasi dengan instansi
           yang bersangkutan.
        *. Yang dimaksud dengan “bongkar muat ikan” adalah termasuk
           juga pendaratan ikan.





                              DITJEN PSDKP
                                    42
   47   48   49   50   51   52   53   54   55   56   57