Page 8 - C:\Users\windows\Documents\Flip PDF Professional\tugas micing wadriman 1\
P. 8
Proses identifikasi kebutuhan pelanggan mencakup 5 (lima) langkah, seperti yang dijelaskan berikut ini :
a. Mengumpulkan Data Mentah Dari Pelanggan
Konsisten dengan filosofi dasar, yaitu “menciptakan jalur informasi yang berkualitas dari pelanggan”, maka
proses pengumpulan data yang dipaparkan akan mencakup kontak dengan pelanggan dan pengumpulan
pengalaman dari lingkungan pengguna produk. Tiga metode yang biasa digunakan adalah : wawancara,
kelompok fokus, observasi produk pada saat digunakan.
b. Menginterpretasikan Data Mentah Menjadi Kebutuhan Pelanggan
Kebutuhan pelanggan diekspresikan sebagai pernyataan tertulis dan merupakan hasil interpretasi kebutuhan
yang berupa data mentah yang diperoleh dari pelanggan. Setiap pernyataan atau hasil observasi dapat
diterjemahkan menjadi nomor berapa pun sebagai kebutuhan pelanggan.
c. Mengorganisasikan Kebutuhan Menjadi Beberapa Hierarki yang Terdiri dari Kebutuhan Primer dan
Sekunder
Tujuan dari langkah yang ketiga ini mengorganisasikan kebutuhan-kebutuhan ini menjadi beberapa hierarki.
Daftar kebutuhan ini terdiri dari beberapa kebutuhan primer, dimana masing-masing kebutuhan primer akan
tersusun dari beberapa kebutuhan skunder. Dalam kasus produk yang sangat kompleks, kebutuhan skunder yang
paling umum sifatnya, sementara kebutuhan skunder dan teriter diekspresikan secara lebih terperinci.
d. Menetapkan Derajat Kepentingan Relatif Setiap Kebutuhan
Pada langkah keempat ini tujuannya adalah menetapkan tingkat kepentingan relatif kebutuhan yang
dihasilkan dari langkah 1 sampai 3. Hasil langkah 4 ini adalah bobot kepentingan berupa nilai untuk setiap
kebutuhan. Ada dua pendekatan dasar untuk menetapkan bobot kepentingan setiap kebutuhan, yaitu :
berdasarkan pada konsensus anggota tim berdasarkan pengalaman mereka selama ini dengan pelanggan dan
berdasarkan nilai kepentingan yang diperoleh dari survey lanjutan terhadap pelanggan.
e. Merefleksikan Hasil dan Proses
Menggambarkan kembali hasil dan proses, tim penguji harus menguji hasilnya untuk meyakinkan bahwa
hasil tersebut konsisten dengan pengetahuan dan intuisi yang telah dikembangkan melalui interaksi yang cukup
lama dengan pelanggan.
Dengan menajalankan sebuah bisnis, kebutuhan pelanggan merupakan hal yang sangat penting. Karena
apabila Anda sudah memahami apa saja yang sedang menjadi kebutuhan pelanggan, maka dengan mudah dalam
menawarkan produk Anda sebagai solusi dari masalah yang sedang dihadapi pelanggan Anda. Jangan hanya