Page 76 - E-Modul Pelabuhan Udara (Aktualisasi-Dinda Sekar Selni Prawardani, S.T.,M.T)
P. 76

c.  Ketebalan Daerah Tidak Kritis.
                       Ketebalan daerah kritis merupakan ketebalan yang disyaratkan untuk di rencanakan di
                       daerah pinggir landas pacu, dimana daerah ini merupakan daerah yang rawan terjadi
                       longsor akibat gerusan air hujan dan pembebanan berlebihan. Dipakai faktor pengali 0,9
                       kali  untuk  base  coarse dan  subbase  pada  daerah  kritis.  Sedangkan  faktor pengali  0,7
                       dapat  dipakai  untuk  base  coarse  yang  lapisan  subbase  nya  dilalui  oleh  drainase
                       melintang landasan pada bagian transisi nya seperti gambar di bawah ini.





















                 5.2. Perkerasan Fleksibel Metode LCN.



                    Perkerasan  Metode  LCN  (Load  Classification  Number)  Metode  LCN  merupakan  metode
                    perencanaan perkerasan dan evaluasi serta formulasi dari Air Ministry Directorat General of
                    Work,  British  Aviation  yang  saat  ini  sudah  diakui  ICAO  dalam  Aerodrome  Manual.  Dalam
                    prosedurnya kapasitas daya dukung perkerasan dinyatakan dalam angka LCN. Angka-angka
                    LCN  bergantung  pada  roda  pendaratan,  tekanan  roda  pesawat,  dan  komposisi  dari  tebal
                    perkerasan.  Bila  angka  LCN  perkerasan  lapangan  terbang  lebih  besar  daripada  LCN
                    pesawat,  maka  pesawat  dapat  mendarat  dengan  baik.  Sebaliknya  jika  LCN  perkerasan
                    lapangan terbang lebih kecil daripada LCN pesawat, maka pesawat tidak dapat mendarat
                    dengan  baik  sehingga perkerasan  perlu  di overlay  atau  desain  ulang  agar  pesawat  dapat
                    mendarat.  Untuk  mendapatkan  sistim  dimana  kapasitas  perkerasan  dapat  dinyatakan
                    dengan angka tunggal, maka dibuatlah kurva klasifikasi standard beban. Secara matematis
                    kurva diatas dapat dirumuskan:



                    Dimana:
                    W1 dan W2 merupakan beban runtuh (failure) masing-masing dalam lbs.
                    A1 dan A2 merupakan area yang dibebani masing-masing dalam inchi2.


                                                                                                 Halaman72
   71   72   73   74   75   76   77   78   79   80   81