Page 171 - Dr. Abdul Rasyid Ridho, M.A

• Hubungan seks laki-laki dan perempuan yang
tidak sah secara syar’i (hukum agama) =
fa>h}isyah (perbuatan keji).
• Hubungan seks laki-laki dan perempuan yang
tidak sah secara syar’i (hukum agama) + empat

orang saksi = zina. 251
Dengan begitu, tidak semudah itu melekatkan
julukan pezina kepada laki dan perempuan kecuali disertai
dengan empat orang saksi. Tindakan keji tersebut bisa
bergeser kedudukannya sebagai dosa besar kepada Allah
Swt. jika dilakukan dengan tidak terang-terangan dan
menjadi perbuatan nista kepada manusia (masyarakat).
Dan akan dijatuhkan hukuman cambuk, jika perbuatan
tersebut dilakukan dengan terang-terangan.

Memaknai arti fari>dah terkait hal ini, Allah

memberi kemudahan bagi manusia untuk keluar dari lilitan
kesulitan, yang mana fa>hisyah yang berhubungan dengan

seks, seks adalah tabiat, suatu kebaikan, dan ketika
pelakunya tertangkap basah, itu merupakan suatu kesulitan
dan urusannya juga dengan Allah Swt. maka Allah Swt.
membukakan pintu taubat bagi para pelakunya dengan
firman Allah:

َ
َ
ً
َ َ
ِ
ا ْ و ُ رَفْغَتْساف ه اللّ او ُ رَكذ ْمُهَسُفْنَا ا ْٰٓ وُمَل َ ظ ْ وَا ةَش ِ حاف َ ا ْ وُلَعف اذا َنْيِذهلاو َ
َ
ۗ
ٰ
ُّ
َ
ُ
َن ْ وُمَلْعَي ْمُه َ و ا ْ وُلَعف اَم ىلَع ا ْ و ُّ ر ِ صُي ْمَل َ و ۗ ه اللّ ه لِْا َ ب ْ وُنذلا ُ رِفْغهي ْ نَم َ و ْمهِب ْ وُنذِل
ِ
ُ

251 Muhammad Syahru>r, al-Islam wa al-Ima>n; Manzu>mah al-Qiyam ,…
>
hlm. 61.
157