Page 22 - E-book Terintegrasi Potensi Lokal Berbasis STEAM-PBL Tema Wujud Zat dan Perubahannya
P. 22

penyaring dengan kain berpori yang berbentuk persegi. Air rebusan ikan dituangkan
                     atau  dilewatkan  pada  alat  penyaring  kotak  tersebut  menggunakan  gayung.  Wadah

                     dari  filtrat  tersebut  diletakkan  di  wajan  besar.    Dari  proses  filtrasi  ini  zat  yang
                     dibutuhkan atau diambil adalah filtratnya, sedangkan residunya berupa tulang ikan,
                     kepala ikan, kulit ikan dan kotoran yang lainnya tidak diperlukan dan diperoleh cairan
                     yang lebih kental.










                                Gambar 10 Penyaringan


                       11)    Penuangan ke dalam wajan
                              Setelah hasil rebusan pada petis disaring dan sudah bersih dari zat pengotor
                       seperti  tulang  ikan,  kepala  ikan  ataupun  lainnya.  Selanjutnya  adalah  menuangkan
                       petis ke dalam wajan besar untuk dilakukan pengolahan selanjutnya.








                                 Gambar 11 Penuangan pada wajan


                       12)    Penambahan bumbu
                              Menambahkan gula pasir dan veksin secukupnya sesuai dengan takaran hasil

                      rebusan ikan yang bertujuan agar hasil petis tidak terlalu asin dan menambah rasa
                      gurih pada petis.







                              Gambar 12 penambahan vetsin dan gula
                       13)     Pengadukan Sari pati ikan


                                                           17
   17   18   19   20   21   22   23   24   25   26   27