Page 82 - E-Modul Nurfadillah
P. 82

pemrosesan  yang  sesuai  untuk  tujuan  yang  diantisipasi  pembelajar.  Efek  dari

                          pemrosesan  ini  akan  bersifat  kualitatif,  yaitu,  akan  mempengaruhi  "jenis"  hasil


                          belajar yang diperoleh.

                       3.  Berapa banyak perilaku yang diperoleh? Teori pembelajaran perilaku. di mana dua


                          elemen kognitif yaitu proses belajar dan hasil belajar—diabaikan. Menurut model

                          ini, kinerja pada post-test hanya bergantung pada jumlah instruksi yang disajikan



                   Ketiga model pembelajaran ini mewakili tiga pandangan yang berbeda secara fundamental

               tentang  strategi  pembelajaran.  Model  pertama  menyarankan  tempat  untuk  strategi


               pembelajaran dalam meningkatkan jumlah pembelajaran secara keseluruhan. Program strategi

               pembelajaran berdasarkan model pembelajaran ini ditujukan untuk meningkatkan “seberapa

               banyak” yang dipelajari. Model kedua menyarankan bahwa siswa harus belajar bagaimana


               memilih  strategi  pembelajaran  yang  sesuai  untuk  tujuan  tertentu.  Program  strategi


               pembelajaran  berdasarkan  model  pembelajaran  ini  bertujuan  untuk  mempengaruhi  "jenis"

               pembelajaran  berlangsung.  Akhirnya,  model  ini  menolak  kegunaan  strategi  pembelajaran,

               karena apa yang terjadi selama tindakan instruksi tersebut tidak penting.


                       E.  Metode Ceramah


                   Metode ceramah adalah metode belajar mengajar paling klasik, metode ini di gunakan oleh

               guru untuk menjelaskan materi pelajaran dengan model ceramah untuk menjelaskan semua

               materi secara terperinci, sedangkan siswa fokus untuk mendengarkan apa yang dijelaskan oleh


               guru.

                   Keunggulan dalam menerapkan metode ini adalah metode ini sangat sederhana dan mudah


               untuk  dilakukan  oleh  seorang  guru  serta  tidak  membutuhkan  ala-alat  bantu  pembelajaran.

               Sedangkan  kelemahan  dari  metode  ini  adalah  proses  pembelajaran  bersifat  searah  (guru


               memberi, sedangkan siswa menerima), terlalu mengandalkan peran dari guru dan kurangnya

               peran aktif bagi siswa.


                                                                                                       72
   77   78   79   80   81   82   83   84   85   86   87