Page 32 - E-BOOK PANDUAN MITIGASI BENCANA BANJIR
P. 32
Pemulihan setelah banjir dilakukan sesegera mungkin, untuk
mempercepat perbaikan agar kondisi umum berjalan normal. Tindakan
pemulihan, dilaksanakan mulai dari bantuan pemenuhan kebutuhan
hidup sehari-hari, perbaikan sarana-prasarana (aftermath assistance and
relief), rehabilitasi dan adaptasi kondisi fisik dan non-fisik (flood
adaptation and rehabilitation), penilaian kerugian materi dan non-
materi, asuransi bencana banjir (flood damage assessment and
insurance), dan pengkajian cepat penyebab banjir untuk masukan dalam
tindakan pencegahan (flood quick reconnaissance study).
Pengendalian banjir pada dasarnya dapat dilakukan dengan berbagai cara,
namun yang penting adalah dipertimbangkan secara keseluruhan dan dicari sistem
yang paling optimal. Kegiatan pengendalian banjir menurut lokasi/daerah
pengendaliannya dapat dikelompokkan menjadi dua:
Bagian hulu, yaitu dengan membangun dam pengendali banjir yang dapat
memperlambat waktu tiba banjir dan menurunkan besarnya debit banjir,
pembuatan waduk lapangan yang dapat merubah pola hidrograf banjir dan
penghijauan di Daerah Aliran Sungai.
Bagian hilir, yaitu dengan melakukan perbaikan alur sungai dan tanggul,
sudetan pada alur yang kritis, pembuatan alur pengendali banjir atau flood
way, pemanfaatan daerah genangan untuk retarding basin dsb.
Alat Ukur Banjir
Limpasan air dari suatu daerah aliran sungai
yang besar biasanya dimonitor dengan alat
yang disebut AWLR (Automatic Water Level
Recorder). Alat ini mengukur tinggi muka air
sungai secara terus menerus. Hasil
pengukurannya berupa grafik hubungan
antara tinggi muka air dengan waktu atau
sering disebut hidrograf. Hidrograf aliran
sangat diperlukan dalam studi banjir sebab
dengan memanfaatkan data tersebut kita
dapat melakukan perencanaan bangunan air
yang sangat diperlukan dalam penanggulangan banjir Untuk dapat mengukur besarnya
debit sungai maka pada saat tertentu (biasanya pada saat musim hujan dan kemarau)
dilakukan pengukuran debit sungai. Sumber energi sistem perangkat ini menggunakan
Panel Surya dapat digunakan untuk menyimpan sumber listrik yang dipakai untuk
memenuhi kebutuhan perangkat peringatan dini bencana banjir tersebut. (Sumber gambar:
loggerindo.co.id, 2020)
24
PANDUAN MITIGASI BENCANA BANJIR TERINTEGRASI MATERI FISIKA

