Page 5 - Sinar Tani Edisi 4088

5
Edisi 28 Mei - 3 Juni 2025 | No. 4088 Tahun LV

Shandi Prasetya, stabilitas produksi. Terutama saat
musim hujan, ketika kelembapan
Bukan Sekadar hama dan penyakit. “Penggunaan
tinggi meningkatkan risiko serangan
pestisida di open field bisa sangat
tinggi saat musim hujan. Dengan
greenhouse, kita bisa menekan biaya
pestisida secara signifikan,” tutur
Bertani Melon Shandi. sterilisasi area tanam.
Meski demikian, ia menekankan
disiplin
pentingnya
kerja
dan
menjaga
Alat
“Greenhouse
bersih.
harus
dan pekerja wajib steril. Ini kunci
keberhasilan pengendalian hama
Tak banyak yang mengira di balik sejuknya udara Pelabuhan Ratu, Sukabumi, tanpa pestisida berlebih,” ujarnya.
Melon hasil panen Miracle Farm
tersembunyi sebuah kebun modern yang menjadi tempat belajar dan dipasarkan ke dua segmen utama.
kongkow mereka yang ingin mengenal pertanian melon lebih dekat. Miracle Untuk pasar premium, produk dijual
langsung kepada konsumen melalui
Farm, sebuah inisiatif pertanian modern yang digagas Shandi Prasetya, platform online dan penjualan
hadir bukan hanya untuk menghasilkan buah berkualitas, tetapi juga untuk personal. Sementara untuk produk
massal seperti rock melon dan
menumbuhkan semangat bertani di kalangan generasi muda. golden melon, hasil panen disuplai ke
pasar modern, seperti supermarket
dan ritel besar.
simpan buah pun lebih baik,” ujarnya Dari segi strategi, Shandi ingin
singkat. menjaga kualitas, sekaligus kuantitas.
Di dalam greenhouse, Miracle Untuk itu, ia mengingatkan,
Farm menjalankan empat tahapan sistem tanam yang terjadwal dan
rotasi tanam sepanjang tahun. manajemen hasil panen sangat
Sistem ini dirancang agar panen penting. Bagi petani atau penyuluh
tidak pernah terputus, menjamin yang ingin berbisnis melon, bisa
ketersediaan melon untuk pasar belajar dari Shandi, sarjana teknik
premium setiap saat. Sementara itu, yang kini banting setir ke dunia
di open field, Shandi menerapkan pertanian. Herman/Yul
pola tanam tumpangsari antara
cabai dan melon.
“Kami tanam cabai terlebih dahulu
di tengah lahan, lalu ketika cabai
mulai berbuah, kami tanam melon
di sisi kiri dan kanan. Tujuannya
bukan hanya efisiensi lahan, tapi juga
mengurangi risiko hama karena dua
tanaman ini berasal dari famili yang
berbeda,” tuturnya.
Dari sisi produktivitas, Miracle
handi bukanlah petani sky rocket, golden melon, hingga Farm menargetkan hasil panen
tradisional. Ia adalah melon Sagami dan musk melon dari rata-rata 1,5 kg per tanaman melon.
alumnus Teknik Industri Jepang. Dengan populasi 15.000 pohon dalam
Universitas Pasundan Miracle Farm mengusung prinsip satu musim tanam, potensi hasil bisa
yang dulunya bergelut di pertanian modern yang efisien dan mencapai 22 hingga 23 ton sekali
Sbidang desain industri. berkelanjutan. Salah satu teknologi panen. Masa tanam melon berkisar
Namun hatinya terpanggil untuk yang diterapkan adalah sistem irigasi 75–85 hari, tergantung varietas dan
turun ke lahan dan menggeluti dunia tetes (drip irrigation) yakni air dan kondisi cuaca.
pertanian, khususnya budidaya nutrisi diberikan langsung ke akar Kehadiran greenhouse terbukti
melon. “Saya percaya, selama tanaman secara merata. Metode ini sangat membantu dalam menjaga
manusia masih membutuhkan terbukti hemat air, efisien dalam
makanan, pertanian akan selalu distribusi nutrisi, serta mengurangi
relevan. Ini bukan tren sesaat,” risiko penyakit akibat kelembaban
ujarnya. berlebih. Misi Sosial Shandi
Sebagai seorang petani milenial,
Shandi melihat potensi besar dari Pemilihan Media
buah melon. Data dan pengalaman Namun, inovasi terpenting ebih dari sekadar bertani, Shandi Prasetya memiliki misi sosial
lapangan menunjukkan kebutuhan mungkin justru datang dari yang besar yaitu menjadikan pertanian sebagai pilihan karier
melon di Indonesia baru terpenuhi pemilihan media tanam. Berbeda dari yang menjanjikan dan bergengsi, terutama bagi anak muda.
sekitar 70 persen. Artinya, masih ada praktik hidroponik yang umumnya L“Pertanian itu keren,” ujarnya. Bahkan lanjutnya, setiap orang
ruang 30 persen yang terbuka lebar menggunakan rockwool atau bisa bertani sambil tetap eksis, tetap gaya, dan tetap produktif. ”Ini
bagi petani lokal untuk mengisi pasar, cocopeat, Shandi memilih kembali ke soal cara pandang,” tambahnya.
baik untuk konsumsi rumah tangga, tanah sebagai media utama. Karena itu, Miracle Farm rutin mengadakan pelatihan dan
hotel, restoran, hingga supermarket. “Kami sudah mencoba semuanya, workshop, khususnya di bidang urban farming dan hidroponik. Melalui
“Melon adalah buah yang disukai dari arang sekam, pasir, cocopeat, program ini, generasi muda diajak mengenal pertanian dari hal-hal
semua kalangan, dari anak-anak hingga sistem hidroponik murni. kecil seperti menanam sayuran di pekarangan rumah hingga ke skala
hingga orang tua. Rasanya manis, Tapi dari semua uji coba itu, bisnis yang lebih besar. “Anak muda harus mulai dari yang sederhana.
menyegarkan, dan cocok dikonsumsi tanah tetap paling unggul. Tanah Kami ingin mengubah mindset bahwa bertani bukan pekerjaan kasar,
kapan saja. Permintaan akan melon menyimpan unsur hara alami, tapi bagian dari solusi masa depan,” ujarnya.
terus tumbuh, tapi produksi belum menjaga kelembapan, dan kaya Shandi berharap ada peran pemerintah dalam mengatur zonasi
mampu mengimbanginya,” jelas mikroorganisme yang mendukung produksi melon nasional. Saat ini, banyak petani dari Jawa Tengah
Shandi. pertumbuhan tanaman,” katanya. yang memasarkan produk ke Jabodetabek tanpa koordinasi zonasi.
Itulah yang mendorongnya Tanah juga membuat proses “Akhirnya saat panen serempak, harga turun. Petani yang rugi. Kalau
mengembangkan pertanian melon budidaya lebih hemat karena tidak ada zonasi yang tertata, produksi bisa lebih terkontrol,” ungkapnya.
sejak tahun 2010. Dimulai dari sistem membutuhkan larutan nutrisi seperti Shandi juga menyambut baik rencana Festival Melon yang akan
tanam terbuka (open field), ia kini AB mix dalam jumlah besar. Dengan diselenggarakan di Kabupaten Kuningan, Jawa Barat pada Oktober
menggabungkan dengan teknologi media tanah plus bokashi, Shandi mendatang. Baginya, ajang tersebut bukan hanya pameran hasil
greenhouse di atas lahan 1.000 mengaku dapat memberikan Nutrisi panen, tapi juga tempat berbagi ilmu dan menjalin relasi antarpetani
meter persegi, serta 1 ha open field organik pada tanaman sehingga bisa dari seluruh Indonesia. “Dalam dunia pertanian, tidak ada yang paling
di kawasan Pelabuhan Ratu. Di lahan mengurangi penggunaan AB Mix. hebat. Semua harus saling belajar. Kita harus terbuka, tidak hanya
ini, berbagai jenis melon unggulan Bahkan brix melon atau kadar open minded tapi juga open heart,” katanya. Herman/Yul
dikembangkan, seperti rock melon, kemanisan bisa lebih tinggi. ”Daya