Page 12 - Sinar Tani Edisi 4022

12 Edisi 17 - 23 Januari 2024 | No. 4022 Tahun LIV TERNAK

Cara Unik Peternak Blora

agar Sapi Rileks

Ada yang unik dari cara peternak di Kabupaten Blora
dalam menghasilkan sapi berkualitas. Peternak
Kelompok Tani Ternak Lembu Joyo memutarkan
lagu dangdut dari radio setempat agar sapi dapat
rileks dan menikmati waktu tidurnya. Dengan
begitu sapi menjadi bahagia dan kualitas daging
yang dihasilkan pun berbeda.

ila Anda menikmati steak Joyo yang berada di Desa Palon,
Tenderloin yang lezat Kecamatan Jepon, Kabupaten Blora.
dan empuk disebuah Ketua Kelompok Tani Ternak
restoran di Jakarta, lalu Lembu Joyo, Lagiyono mengatakan,
berfikir bahwa steak KTT Lembu Joyo berdiri sejak tahun
Blezat tersebut berasal 2013 dengan jumlah anggota yang
dari daging impor asal Australia, terus mengalami peningkatan. KTT
maka Anda mungkin salah. Bisa jadi ini menerima pendaftaran anggota
daging tersebut berasal dari sapi baru, baik peternak yang sudah jadi
pedaging yang dipelihara peternak anggota kelompok tani lain, maupun Dalam memelihara sapi, peternak penambahan berat badan per hari
sapi di pelosok desa di Kabupaten yang masih bebas. Hingga saat ini melakukan dengan sangat cermat yang cukup signifikan. Peternak
Blora, Jawa Tengah. jumlah anggota sebanyak 75 orang. dengan memperhatikan pakan dan umumnya hanya memelihara meng­
Salah satunya Kelompok Tani “Sejak awal berdiri, KTT Lembu minuman sapi. Pakan sapi berupa gemukan sapi selama 80 ­ 90 hari,
Ternak (KTT) Lembu Joyo yang kini Joyo merupakan kumpulan petani konsentrat dan silase. Sedangkan paling lama 120 hari.
memelihara ratusan sapi pedaging yang mempunyai usaha sampingan minuman atau komboran berupa “Pada hari biasa keuntungan per
jenis Limousin dan Simental. Sapi­ beternak penggemukan sapi, baik air yang dicampur sedikit larutan ekor sapi rata­rata Rp 3 juta. Bahkan
sapi tersebut dimiliki 75 orang sapi lokal maupun sapi bakalan mikrobia dan tetes. Para peternak pernah ada yang memperoleh
peternak anggota KTT Lembu impor,” katanya. banyak yang sengaja menanam keuntungan Rp 6 juta, karena bisa
jagung dipanen muda untuk dibuat menambah berat badan 2 kg per
silase. hari,” ujar Lagiyono. Sementara saat
Pemberian pakan juga menaati menjelang Tahun Baru 2024 lalu,
rutinitas waktu. Pagi sekitar jam 8.00 peternak juga banyak yang menjual
diberi komboran dan pakan, setelah sapi. Namun harganya hanya men­
itu sapi beristrahat dan tidur. Agar capai Rp 48.000/ kg untuk sapi
dapat menikmati waktu tidurnya sapi jantan dan Rp 46.000/ kg untuk sapi
dengan santai, mereka diputarkan betina. Sedangkan menjelang Hari
musik dari radio setempat. ”Sapi­sapi Raya Idul Fitri harga bisa mencapai
ini paling suka kalau mendengar lagu Rp 52.000/kg, bahkan kalau Hari
dangdut,” kata Tekad, peternak yang Raya Idul Adha harga sapi mencapai
juga sebagai bendahara kelompok. Rp 60.000/kg.
Kemuidan pada jam 15.00 sapi­sapi Peternak kata Lagiyono, juga
kembali diberi minum dan pakan. melayani penjualan sapi ke Jakarta
dengan harga sapi yang disepakati
Peningkatan Berat Badan sebesar Rp 65.000/kg di kandang. Tapi
Dari ketekunan dan kecermatan peternak harus menanggung ongkos
pemeliharaan, Lagiyono mengata­ transpor dan resiko diperjalanan.
kan, sapi pun membalas dengan “Pasar di Jakarta sebenarnya masih
cukup terbuka. Namun KTT Lembu
Joyo kurang berani menangkap
Bantuan CSR Perusahaan Plat Merah peluang, mengingat resiko yang
harus ditanggung,” katanya.
Masalah yang dihadapi peternak
tersebut juga sudah menjadi per­
erkembangnya peter nakan sapi di Blora hatian pemerintah daerah setempat.
tak lepas dari dukungan perusahaan plat Plt Kepala DP4 Kabupaten Blora,
merah alias BUMN. Misalnya aada tahun awal Ngaliman mengatakan, dengan di­
Bkegiatan peternak yang tergabung dalam buka nya RPH Ruminansia modern di
Kelompok Tani Ternak (KTT) Lembu Joyo mendapat Blora, diharapkan dapat membantu
bantuan dari CSR PT. Pertamina. peternak mengatasi masalah ter­
Melalui CSR nya, BUMN migas ini membantu sebut.
membuatkan kandang ternak komunal di 16 titik “Kedepan RPH akan dilengkapi
se Kabupaten Blora. KTT Lembu Joyo ini menjadi cold storage beserta transportasi
salah satu titik penerima bantuan tersebut. Hingga berpendingin, sehingga pengiriman
kini kandang komunal bantuan PT. Pertamina yang tidak lagi berupa sapi hidup tetapi
dibangun di tepi Desa Palon tersebut masih digunakan berupa daging beku. Dengan
untuk memelihara sapi. demikian resiko yang ditanggung
Sesuai kapasitas kandang, sapi yang dipelihara di peternak dalam pengiriman dapat
kandang komunal tersebut sebanyak 32 ekor milik 10 ditekan serendah mungkin,” katanya.
peternak. Masih ada sebuah kandang komunal lain Ngaliman juga mengapresiasi
yang berada disamping kandang pertama. Kandang KTT Lembu Joyo dalam gerakan
komunal kedua tersebut hanya berkapasitas 12 ekor Peternak menyediakan sapi kurban untuk Kotak Sejuta Umat. Mereka telah
sapi. dibeli perusahaan tersebut saat Hari Raya Idul Adha. membangun kotak kotoran hewan
Tahun 2015, KTT Lembu Joyo mendapat kesempatan pembelian sapi dilakukan dengan harga timbangan per (kohe) sapi yang dapat menghasilkan
melakukan kerjasama dengan PT Waskita Karya kg sapi hidup dikandang. Dibayar tunai baru dibawa pupuk kandang berkualitas dalam
(Persero) Tbk. Perusahaan tersebut memberikan pembeli. Kerjasama ini mendapat apresiasi dari Bupati jumlah besar. “Dukungan nyata
pinjaman modal kerja kepada peternak dengan bunga Blora H. Arief Rohman yang waktu itu masih menjabat terhadap pengembangan pertanian
3% setahun. Wakil Bupati. Djoko w/Herman organik,” katanya. Djoko w/Herman