Page 8 - Sinar Tani Edisi 4022
P. 8
8 edisi 17 - 23 Januari 2024 | No. 4022 Tahun LIV
bantuan Pangan
‘Rem’ Laju Inflasi
Lonjakan harga beras yang terjadi selama tahun
2023 membuat pemerintah akhir meluncurkan
bantuan pangan kepada 21,3 juta keluarga penerima
manfaat (KPM). Bantuan pangan berupa beras
sebanyak 10 kg per KPM ternyata mampu menahan
laju inflasi, meski harga beras masih relatif tinggi.
ahun 2023 memang ”Bantuan pangan tahun 2023,
menjadi tantangan kami telah menyelesaikan 100
tersendiri bagi ketahanan persen. Hasilnya cukup menjanjikan,
pangan dalam negeri. karena tujuan bantuan pangan
Harga beras yang terus untuk menstabilkan harga pangan,
Tmerangkak naik sejak khususnya beras,” kata Direktur
awal Januari 2023, kemudian Utama Perum Bulog, Bayu
disusul kekeringan panjang sebagai Krisnamurthi saat jumpa pers di
dampak el Nino membuat produksi Jakarta, Kamis (11/1).
pangan, khususnya beras, sempat Bersamaan dengan bantuan
terganggu. pangan, pemerintah melalui Perum
Gonjang ganjing harga beras Bulog juga menggelontokan
mengerek inflasi pada Fabruari operasi pasar melalui program
hingga 2,63 persen. Pada bulan Stabilisasi Pasokan dan Harga
tersebut pemerintah akhirnya Pangan (SPHP) ke pasar tradisional
menggelontorkan bantuan pangan. dan ritel modern. Selama tahun
Imbasnya cukup terasa. Pada Maret 2023 disalurkan sebanyak 1,2 juta ribu ton/bulan dari total kebutuhan tahun 2024 terdapat perubahan
inflasi langsung terkoreksi tinggal ton beras dengan harga lebih beras selama setahun yang mencapai database penerima bantuan.
0,7 persen, bahkan turun hingga 0,55 murah dari harga pasar. 30 juta ton. Tahun 2024, NFA dan Bulog
persen pada April 2023, bahkan pada “Artinya bantuan pangan Selain itu, kondisi produksi beras bersama Kementerian Koordinator
Mei inflasi hanya 0,02 persen. didukung program SPHP pada tahun masih berat sebagai dampak el Bidang Pembangunan Manusia
Bantuan pangan yang 2023 mampu menahan gejolak harga Nino, bahkan diperkirakan masih dan Kebudayaan (Kemenko PMK)
berlangsung selama tiga bulan dan membuat harga beras menjadi akan berlanjut sampai awal tahun menggunakan data Pensasaran
(Februari-April) mampu menahan flat dan relatif datar,” kata Bayu 2024. Mengutip data BPS, Bayu Percepatan penghapusan
laju inflasi. Namun pada Mei-Agustus, Krisnamurthi yang pernah menjabat mengungkapkan, pada periode 2021- Kemiskinan ekstrem (P3Ke).
pemerintah menghentikan bantuan sebagai Wakil Menteri Pertanian dan 2022 surplus beras produksi dalam “Bantuan pangan beras di tahun
tersebut. Dampaknya, selain harga Wakil Menteri Perdagangan itu. negeri hanya sekitar 1,8-1,9 juta ton, 2024 ini menandai dimulainya
beras yang masih bertengger tinggi, Meski bantuan pangan tersebut lalu periode 2022-2023 surplusnya penggunaan data P3Ke dari
laju inflasi kembali merangkak naik. mampu menahan laju harga beras menurun hanya sekitar 700 ribu Kemenko PMK. Validitasnya cukup
Bahkan pada September 2023, inflasi dan kemampuan daya beli yang ton. “Karena itu, untuk menjaga kuat sehingga 22 juta KPM yang
bertengger di angka 5,61 persen. turut mempengaruhi inflasi, namun dan mengisi stok cadangan beras, menjadi penerima bantuan pangan
Pemerintah kembali meng- Bayu mengakui, belum berhasil pemerintah selama tahun 2023 beras tahun ini, benar-benar
gelontorkan bantuan pangan (beras) menurunkan harga beras, hingga menambah dari impor,” katanya. merupakan kelompok masyarakat
periode kedua pada September. kini harga bahan pangan pokok yang sangat perlu dibantu. Kita yakin
Lagi-lagi program tersebut kembali masyarakat Indonesia ini masih Lanjut di tahun politik tahun ini bisa lebih tepat sasaran,”
menarik turun inflasi pada Oktober relatif tinggi. “Bantuan pangan dan Melihat dampak positif penurunan tutur Arief.
menjadi 1,72 persen, Nopember program SPHP itu memang kita inflasi tersebut, Pemerintah Bayu Krisnamurthi mengungkap-
menjadi 0,43 persen dan Desember tidak bisa menarik turun harga, tapi melalui Badan Pangan Nasional kan, Perum Bulog siap merealisasikan
0.43 persen. paling tidak menahan agar tidak naik kembali menugaskan Bulog untuk penyaluran beras Bantuan Pangan
Selama dua tahapan bantuan terus,” ujarnya. melanjutkan penyaluran bantuan ini hingga Juni 2024 sesuai instruksi
pangan tersebut, jumlah beras Mengapa belum berhasil pangan beras tahun 2024. Untuk Presiden Jokowi. “Setelah tuntas
yang disalurkan untuk 21,3 juta KPM menarik harga beras turun? Bayu tahun 2024 ini ada peningkatan menyalurkan bantuan pangan beras
sebanyak 1,49 juta ton. Dengan mengungkapkan, bantuan pangan jumlah KPM penerima bantuan sebanyak 1,5 juta ton pada tahun
perincian pada tahap 1 sebanyak 641 memang hanya untuk 21,5 juta KPM, pangan beras menjadi sebanyak 22 2023, kami langsung tancap gas
juta ton selama 3 bulan dan tahap 2 sedangkan program SPHP total juta KPM dari sebelumnya sebanyak menyalurkan kembali program ini
sebesar 853 juta ton selama 4 bulan. volumenya hanya 1,2 juta ton atau 100 21,3 juta KPM pada tahun 2023. untuk tahun 2024 yang dimulai sejak
Bantuan tersebut sudah tanggal 2 Januari 2024,” ujarnya.
digelontorkan sejak awal tahun Dengan penambahan jumlah
2024. Bahkan Presiden Joko Widodo KPM penerima bantuan pangan
berkesempatan hadir di beberapa beras pada tahun 2024 menjadi
daerah dan menyerahkan langsung 22 juta KPM dari sebelumnya 21,3
bantuan pangan beras ke KPM. juta KPM, Bayu mengasumsikan
“Paling penting beras bantuan jika setiap keluarga rata-rata terdiri
pangan Januari sudah bisa diterima empat orang, maka ada 88 juta rakyat
dan akan dilanjutkan pada Februari Indonesia yang merasakan manfaat
dan Maret. Nanti akan dilihat lagi dari program bantuan pangan ini.
kalau APBN nya memungkinkan “Pemenuhan pangan bagi masya-
akan ditambah April, Mei dan Juni,” rakat berpendapatan rendah melalui
kata Presiden saat membagikan program Bantuan Pangan Beras ini
beras Bantuan Pangan kepada KPM menjadi concern pemerintah karena
di Tegal, Rabu (3/1). berpengaruh langsung dalam
Sementara itu, Kepala Badan kemampuan daya beli masyarakat
Pangan Nasional Arief Prasetyo Adi yang turut mempengaruhi inflasi,”
mengatakan, bantuan pangan beras kata Bayu. yul