Page 47 - gunung lakon
P. 47

“Saya disuruh membawa sesajian,” jawab temannya
            sambil menundukkan kepala.

                 Semua  penghuni  Gunung  Kalabat  saling  mencari
            tahu tugas apa yang diberikan oleh tetua gunung untuk

            dibawa pada upacara nanti. Tiap-tiap penghuni sudah
            tahu apa yang akan dibawa kalau ada upacara seperti

            ini.  Ini  sudah  menjadi aturan  main  dalam  kelompok
            mereka dan sebetulnya tidak perlu lagi ditanya.

                 Esok harinya  upacara  dilaksanakan.  Semua
            penghuni  sudah  berkumpul  dengan  memakai  atribut

            upacara masing-masing. Pada upacara seperti ini akan
            ketahuan dari atribut yang dikenakan apakah  penghuni

            Gunung  Kalabat  itu  datang  dari  arah  utara,  selatan,
            timur, atau barat.

                 Semua sudah siap dengan upacara adat yang akan
            dipimpin  oleh  tetua  Gunung  Kalabat.  Sebelum  tetua

            masuk di lokasi upacara, keadaan lokasi itu amat hening.
            Tidak  satu  pun  yang  bersuara.  Kemudian  tiba-tiba

            terdengar  bunyi  tetengkoren.  Semua  peserta  upacara
            mengambil  posisi  masing-masing.  Bunyi  itu  pertanda

            tetua  yang  akan  memimpin  upacara  sudah  berada  di
            tempat upacara.






                                          39
   42   43   44   45   46   47   48   49   50   51   52