Page 20 - E-Book
P. 20

d.  Sebagai sarana memajukan pergaulan antarsuku, agama, ras, dan antargolongan.

                          e.  Warisan Budaya Dunia
                          f.  Kekayaan budaya yang lebih beragam, sehingga dapat meningkatkan daya tarik

                              wisatawan dan ekonomi negara.

                              Adapun dampak negatif dari keragaman masyarakat Indonesia sebagai berikut.
                          a.  Munculnya primordialisme, yaitu paham yang berpegang teguh pada hal-hal yang

                              dibawa  sejak  kecil  seperti  tradisi,  adat,  kepercayaan,  dan  apa  pun  yang  ada  di

                              lingkungan pertamanya.
                          b.  Terjadinya konflik dalam masyarakat.

                          c.  Munculnya  sikap  etnosentrisme.  Etnosentrisme  merupakan  paham  yang
                              menganggap bahwa suku bangsanya sendiri lebih baik daripada suku bangsa lain

                              disertai sikap merendahkan.
                          d.  Fanatisme yang berlebihan, yaitu paham berpegang teguh pada keyakinan sendiri

                              sehingga menganggap salah keyakinan orang lain

                       3.  Permasalahan yang Mungkin Muncul dalam Keragaman
                              Keragaman ras, suku, bahasa, budaya, dan

                          agama  merupakan  ciri  khas  serta  kelebihan
                          bangsa  Indonesia  yang  membedakannya

                          dengan  bangsa  lain.  Masyarakat  Indonesia
                          dikenal plural, karena terdiri atas beragam ras,

                          etnik,  bahasa,  agama,  dan  status  sosial.

                          Pluralisme masyarakat  Indonesia merupakan

                          suatu kesatuan guna mencapai tujuan bersama  Gambar  1.4  Pemilu  hendaknya  berjalan  sesuai  aas
                                                                        LUBER dan Jurdil agar tidak terjadi konflik politik.
                          dalam  konteks  Negara  Kesatuan  Republik    Fotografer: Ari Saputra

                          Indonesia yang berdasarkan Pancasila dan UUD NRI Tahun 1945. Dalam keragaman
                          ditekankan  dialog,  toleransi,  dan  kesediaan  untuk  damai  sesuai  dalam  bingkai

                          Bhinneka Tunggal Ika.
                          a.  Bentuk-Bentuk Konflik

                                     Konflik dalam masyarakat dapat dikelompokkan menjadi 2, yaitu konflik
                              ideologi  dan  konflik  politik.  Konflik ideologi  karena  perbedaan  ideologi  dalam

                              masyarakat. Contoh konflik ideologi adalah peristiwa G 30 S/PKI yang merupakan

                              penolakan  bangsa  Indonesia  terhadap  ideologi  komunis.  Adapun  konflik
                              merupakan  pertentangan  yang  disebabkan  perbedaan  kepentingan  dalam

                              memperoleh  kekuasaan  atau  merumuskan  kebijakan  pemerintah.  Contoh  nyata
   15   16   17   18   19   20   21   22   23   24   25