Page 55 - E-MODUL MITA
P. 55
Beberapa masalah yang perlu diperhatikan dalam
pemasangan pilar tersebut adalah kesalahan pemilihan lokasi, dan
pengaturan jarak yang baik.
Kesalahan pemilihan lokasi
Selain dilakukan pengukuran pulang-pergi juga untuk
pengukuran yang besar sering dilakukan kring sipat datar agar
satu kelompok pengukuran tersebut tidak terlalu besar karena
akan berpengaruh dengan penumpukkan kesalahan, ini berarti
pula bahwa pemilihan tempat pilar, khususnya pilar yang
dipakai untuk beberapa arah haruslah di usahakan memiliki
sebaran dan tingkat kestabilanyang yang tinggi.
Kesalahan pengaturan jarak pilar
Pilar-pilar dari suatu daerah pengukuran umumnya diatur
jaraknya agar selalu sama Panjang, hal ini berkaitan dengan
perhitungan yang dilakukan apabila ikut sertakan hitungan
statistic yang mengharapkan ketelitian yang memadai. Dengan
jarak yang hamper sama, maka bobot dari sesi pengukuran
tersebut juga dianggap sama besar, sehingga pengukuran
ketelitiannya dapat dilakukan dengan mudah.
5) Jenis-Jenis Pengukuran Sipat Datar
Terdapat empat jenis pengukuran sipat datar yang umum
dilakukan dengan masing-masing tujuan yang berbeda. Keempat jenis
pengukuran tersebut akan diuraikan secara jelas pada bagian dibawah
ini:
a) Sipat datar memanjang
Tujuan pengukuran ini untuk mengetahui ketinggian dari
titik-titik yang dilewatinya dan biasanya diperlukan sebagai
kerangka vertical bagi sebuah daerah pemetaan.
b) Sipat datar profil.
MODUL DASAR-DASAR SURVEY DAN PEMETAAN
BY. MITA DWI PUTRI 48