Page 30 - E-Modul Praktikum Akuntansi Pemerintah

Model Pembelajaran Cooperative Learning teknik Jigsaw

Sarana dan Prasarana Peserta didik reguler/tipikal: umum, tidak ada kesulitan dalam mencerna dan
memahami materi terbuka.
Peserta didik dengan kesulitan belajar: memiliki gaya belajar yang terbatas
hanya satu gaya dan memiliki kesulitan dengan bahasa dan pemahaman
materi terbuka, kurang percaya diri, kesulitan berkonsentrasi jangka panjang,
dsb.
Peserta didik dengan pencapaian tinggi: mencerna dan memahami dengan
cepat, mampu mencapai keterampilan berpikir atas tinggi (HOTS), dan
memiliki keterampilan memimpin.

Target Peserta Didik XI/1

Jumlah Peserta Didik 33 Siswa

KOMPONEN

INTI

Komponen Inti

Tujuan Pembelajaran 1. Peserta didik mampu menjelaskan pengertian umum.
2. Peserta didik mampu mengidentifikasi persamaan dasar akuntansi
pemerintah.
3. Peserta didik mampu menjelaskan ekuitas dana pemerintah.
4. Peserta didik mampu menjelaskan konsep debit, kredit, dan saldo normal.
5. Peserta didik mampu menjelaskan jenis transaksi
6. Peserta didik mampu mengidentifikasi akun anggaran
7. Peserta didik mampu mengidentifikasi Laporan Realisasi Anggaran (LRA).
8. Peserta didik mampu mengidentifikasi Laporan Operasional (LO).
9. Peserta didik mampu mengidentifikasi Laporan Perubahan Ekuitas (LPE).
10. Peserta didik mampu mengidentifikasi neraca.
11. Peserta didik mampu mengidentifikasi laporan arus kas.
12. Peserta didik mampu mengidentifikasi Catatan Atas Laporan Keuangan.

Pemahaman Lembaga pemerintah dalam pembuatan laporan keuangannya berbeda dengan
Bermakna laporan akuntansi keuangan yang mana laporan tersebut terdiri dari laporan
pelaksanaan anggaran, laporan finansial, dan catatan atas laporan keuangan.
Bagiamana peran dan tujuan dari laporan tersebut akan kita pelajari pada bab ini