Page 394 - MODUL BIOMEDIK III
P. 394

D. REABSORBSI TUBULUS

                        Reabsorbsi adalah proses perubahan komposisi dan volume filtrat

                    glomerulus saat melalui tubulus kontortus, lengkung Henle, dan tubulus

                    kolektivus. Proses ini bertujuan  untuk menyerap kembali  komponen


                    filtrat yang diperlukan untuk mempertahankan keseimbangan cairan dan

                    elektrolit serta pH darah.  Meskipun sekitar 180 liter filtrat glomerulus

                    dihasilkan setiap hari, ginjal biasanya hanya mengeluarkan 1 hingga 2

                    liter urin dalam periode 24 jam. Sekitar 99% dari filtrat tersebut harus

                    dikembalikan  ke  peredaran  darah,  sementara  hanya  1%  yang

                    diekskresikan dalam bentuk urin.


























                           Gambar 14.8  Reabsorbsi Air dan Garam Mineral dalam Tubulus
                                               (Derrickson & Tortora, 2022)


                        Sebagian  filtrat  glomerulus  seperti  glukosa  dan  asam  amino

                    normalnya tidak berada di dalam urin karena komponen ini dapat dengan


                    sempurna direabsorbsi kecuali jika kadarnya di dalam darah berlebihan.

                    Reabsorpsi  terjadi  paling  banyak  dengan  cara  osmosis,  di  mana  air

                    bergerak  dari  daerah  dengan  konsentrasi  rendah  (filtrat)  ke  daerah





                                                                                                        383
   389   390   391   392   393   394   395   396   397   398   399