Page 387 - Gabungan
P. 387

Bai Datou berdiri di jendela, menatap ke utara, lama tak bicara,


            seolah lupa ada tamu di kamarnya.


                Su  Wenbin  melihat  ekspresi  aneh  Bai  Datou,  hatinya  dipenuhi


            tanda  tanya.  Ia  berpikir  untuk  segera  menulis  surat  pada  ibunya,


            menceritakan semua ini. Tapi kalau tidak jelas, malah memberatkan


            pikiran ibunya. Lagipula dua bulan lagi ia bisa pulang ke Hong Kong


            selama  dua  minggu.  Ibunya  juga  sedang  mengurus  izin  tinggal  di


            Nanyang. Lebih baik nanti cerita langsung pada ibunya.


                Saat Su Wenbin masih berpikir, Bai Datou menoleh dan tiba-tiba


            bertanya:


                "Kapan kamu pulang ke Hong Kong?"


                "Dua bulan lagi genap setahun aku di Nanyang, aku ada cuti dua


            minggu."





                "Tidak  usah  tunggu  dua  bulan,  aku  bicara  pada  Zhongwu. Aku


            akan buat paspor dan urus perjalanan. Tuan Su ajak aku jalan-jalan


            ke Hong Kong dua minggu. Sudah 30 tahun lebih aku tidak ke Hong


            Kong.  Kata  Zhou  Gong,  Hong  Kong  sekarang  punya  MRT,


            terowongan bawah laut, taman laut. Selagi masih bisa jalan, cepat-


            cepat lihat. Mau jadi pemandu wisataku?"


                "Dengan senang hati!"


                "Dan  ibumu,  seorang  wanita  biasa,  bisa  membesarkanmu  jadi

                                                           387
   382   383   384   385   386   387   388   389   390   391   392