Page 17 - Buku Biologi_Neat
P. 17
Nukleoplasma menyelubungi bagian penting sel yang disebut
Galeri
nukleolus (anak inti). Setiap nukleolus memiliki peran dalam
Spiral yang Menakjubkan pembentukan protein, semisal RNA ribosom (disingkat RNAr)
dan RNA. RNA ribosom merupakan salah satu bahan pembentuk
ribosom. Saat pembelahan sel secara mitosis, tepatnya saat fase
profase, nukleolus lenyap atau hilang. Namun, saat fase interfase,
nukleolus terbentuk kembali.
Di dalam sel, nukleus memiliki peran penting, antara lain:
menjadi pusat kontrol sel; pembawa perintah sintesis protein
Struktur DNA berupa untaian dalam inti DNA; memperbaiki sel yang rusak dalam nukleolus;
spiral rangkap, mirip memengaruhi produksi ribosom dan RNA; dan berperan dalam
tangga terpilin. Urutan anak pembelahan sel.
tangga adalah kode yang
memberikan perintah pada b) Retikulum Endoplasma
sel untuk membentuk protein Antara organel sel satu dengan organel sel lainnya, seperti
tertentu. Saat protein dibuat,
pilinan membuka ke tengah nukleus dan membran sel, dihubungkan oleh organel yang disebut
sehingga kode terbuka. retikulum endoplasma (RE). RE merupakan sebuah sistem
DNA ditemukan oleh dua membran kompleks yang membentuk kantong pipih dan meluas
ilmuwan muda, Francis hampir menutupi sitoplasma. RE memiliki jaringan tubula dan
Crick dari Inggris dan James gelembung membran yang disebut sisterne.
Watson dari Amerika Serikat
pada tahun 1953. RE terbagi atas dua macam, yakni RE kasar dan RE halus.
Permukaan RE kasar tertutup oleh ribosom, sedangkan permukaan
Burnie, Jendela Iptek Kehidupan,
2000, hlm. 35 RE halus tidak tertutupi oleh ribosom. Perhatikan Gambar 1.8.
RE halus RE kasar
Selubung nukleus
Ruang
sisternal
RE kasar Sisterne
Ribosom
RE halus
RE halus RE kasar
200 nm
Campbell, Reece, Mitchell, Biologi 1, 2003, hlm. 122
Gambar 1.8 Retikulum endoplasma (RE) kasar dan RE halus
RE kasar berfungsi sebagai penampung protein skretoris
yang telah disintesis oleh ribosom. Protein ini akan dimasukkan
ke dalam kantong pipih yang disebut lumen RE. RE kasar juga
berperan dalam produksi membran yang ditranspor ke organel
lainnya. Membran yang demikian dinamakan membran RE.
Berbeda dengan RE kasar, RE halus memiliki beberapa fungsi,
antara lain: mensintesis berbagai zat seperti lemak, kolesterol,
fosfolipid, dan steroid; metabolisme karbohidrat, misalnya proses
penyimpanan karbohidrat dalam bentuk glikogen pada sel hati; dan
membantu proses penetralan obat dan racun yang biasa terjadi pada
RE sel hati.
8 Biologi Kelas XI