Page 41 - e-LKM Multikultural
P. 41
Problema pendidikan multikultural di Indonesia memiliki
keunikan yang tidak sama dengan problema yang dihadapi oleh
negara lain. Problema di Indonesia mencakup hal-hal
kemasyarakatan yang akan dipecahkan dengan adanya
Pendidikan Multikultural dan problem yang berkaitan dengan
pembelajaran berbaisi budaya. Melalui pendidikan multikultural
diharapkan masyarakat Indonesia dapat menerima, bertoleransi,
dan menghargai keberagaman yang ada di Indonesia. Seorang
pendidik tidak hanya harus professional di bidang akademi, tetapi
juga mampu menanamkan nilai-nilai inti pendidkan multikultural
yaitu demokrasi, kemanusiaan dan kebhinekaan.
Pendidikan multikultural sangat penting bagi pelajar seperti
siswa ataupun mahasiswa, agar mereka memahami dan
menerima perbedaan kebudayaan sebagai sebuah keniscayaan.
Heterogenistas budaya yang mempengaruhi tingkah laku, pola
piker, dan sikap manusia yang beragam. Melalui pendidikan
multikulutral yang menjadi mata pelajaran/mata kuliah wajib
pada pendidikan formal, Indonesia menaruh harapan besar untuk
bisa mentransfer nilai-nilai multikulturalisme kepada setiap
generasi.
Masih terjadinya konflik multikulturalisme yang dilatarbelakangi
oleh perbedaan budaya, agama, dan aspek kultur lainnya,
menunjukkan bahwa pendidikan multikultural di Indonesia belum
mencapai hasil maksimal dan merata. Penyebab belum maksimal
dan meratanya pendidikan multikultural di Indonesia karena
belum meratanya layanan pendidikan yang diterima oleh peserta
didik baik siswa ataupun mahasiswa. Anak dari keluarga dengan
latar belakang ekonomi menengah keatas, bisa menikmati
layanan pendidikan yang berkualitas.
41