Page 35 - Kelas X. 4c. Rotasi dan Revolusi Bumi_Dirjen GTK Kemdikbud 2019
P. 35
Unit Pembelajaran
Rotasi dan Revolusi Bumi
antara 23,5 derajat lintang utara dan 23,5 derajat lintang selatan setiap
tahun (lihat gambar). Karena Matahari selalu berbalik arah sesampainya
di lintang 23,5 derajat, maka garis lintang 23,5 derajat dikenal sebagai
garis balik. Garis 23,5 derajat lintang utara dikenal sebagai garis balik
utara (tropic of Cancer) sedangkan garis 23,5 derajat lintang selatan
dikenal sebagai garis balik selatan (tropic of Capricorn).
Gambar 8. Gerak Semu Tahunan Matahari
Sumber:https://www.google.com/search?q=akibat+revolusi+bumi+adalah&safe=strict&source=l
nms&tbm=isch&sa=X&ved=0ahUKEwi1lMertK_iAhXkheYKHdCMD_oQ_AUIDygC&biw=1366&bih=
625#imgdii=plMgTcZmZt4npM:&imgrc=ImAPqkSfqjvCbM:
b. Perubahan lama siang dan malam. Dalam satu tahunnya, tempat-tempat
di Bumi mengalami perubahan lama siang sepanjang tahunnya. Hal ini
tidak berlaku di ekuator yang setiap harinya mempunyai lama siang dan
malam yang selalu sama, yaitu masing-masing 12 jam. Karena revolusi
dan kemiringan sumbu rotasi Bumi, pada tanggal 22 Juni Matahari akan
berada di sekitar garis balik utara. Pada saat itu, daerah di belahan bumi
utara mengalami panjang siang yang lebih lama dari biasanya. Bahkan, di
kutub utara akan mengalami siang 24 jam selama beberapa hari.
Setengah tahun kemudian, pada tanggal 22 Desember Matahari akan
berada di sekitar garis balik selatan. Sebagai akibatnya, belahan bumi
selatan mengalami panjang siang yang lebih lama dari biasanya.
Sebaliknya, belahan bumi utara akan mengalami malam yang lebih lama.
Kutub utara juga mengalami panjang malam selama 24 jam selama
beberapa hari. Hanya dua kali dalam setahun panjang siang dan malam di
169