Page 7 - 3. MODEL LAYANAN BK_SMA (1)
P. 7

Beriman  dan  bertakwa  kepada  Tuhan  YME  dan  berakhak  mulia,  berkebhinekaan

                    global,  gotong  royong,  mandiri,  bernalar  kritis,  dan  kreatif.    Selanjutnya  nilai  utama
                    penguatan  pendidikan  karakter    (PPK)  mencakup  religiusitas,  nasionalisme,

                    kemandirian, gotong royong dan integritas.

                    Pelaksanaan layanan bimbingan dan konseling pada setiap jenjang memiliki arah dan

                    tujuan  sesuai  tugas  perkembangan  konseli  yang  dirumuskan  dalam  bentuk  standar

                    kompetensi  kemandirian  peserta  didik  (SKKPD).  Dalam  SKKPD  terdapat  11  aspek
                    perkembangan  yaitu  (1)  landasan  hidup  religius,  (2)  landasan  perilaku  etis,  (3)

                    kematangan emosi, (4) kematangan intelektual, (5) kesadaran tanggung jawab sosial,

                    (6)  kesadaran  gender,  (7)  pengembangan  diri,  (8)  perilaku  kewirausahaan
                    (kemandirian perilaku ekonomis), (9) wawasan dan kesiapan karier, (10) kematangan

                    hubungan  dengan  teman  sebaya,  dan  (11)  kesiapan  diri  untuk  menikah  dan

                    berkeluarga (Departemen Pendidikan Nasional, 2007). Merujuk pada rumusan SKKPD
                    maka tujuan dan arah layanan bimbingan dan konseling di SMA adalah memfasilitasi

                    tercapainya sebelas aspek perkembangan secara utuh dan optimal.


                    Masa  bersekolah  di  SMA  merupakan  waktu  yang  terbaik  bagi  peserta  didik  untuk
                    mengembangkan jatidiri (identitas) sebagai pribadi yang unik dan efektif, pembelajar

                    sepanjang  hayat,  insan  yang  produktif,  dan  manusia  yang  hidup  harmonis  dalam
                    keragaman.  Pengembangan  jatidiri  tersebut  dapat  diupayakan  dalam  penyusunan

                    program  bimbingan  dan  konseling    secara  terencana  dan  sistematis  melalui  layanan

                    bimbingan dan konseling  pribadi, belajar, sosial, dan karir.

                    Program  bimbingan  dan  konseling  memberikan  layanan  yang  terintegrasi  dengan

                    program pengembangan semua aspek hidup peserta didik di sekolah. Bimbingan dan

                    konseling di SMA diupayakan untuk mengidentifikasi kebutuhan bidang pribadi, sosial,
                    belajar,  dan  karir  yang  merupakan  aktivitas  esensial  dalam  menghadapi  rintangan

                    dalam mencapai prestasi sesuai potensi masing-masing peserta didik. Oleh karena itu,

                    pemenuhan kebutuhan pribadi, sosial, belajar, dan karir merupakan kunci keberhasilan
                    bagi keberhasilan hidup peserta didik selanjutnya.








                                                              7
   2   3   4   5   6   7   8   9   10   11   12