Page 10 - 3. MODEL LAYANAN BK_SMA (1)
P. 10

penggerak,  tahapan  dalam  pemilihan  kelompok  mata  pelajaran  dan  peran

                            unsur sekolah dalam proses peminatan dan capaian layanan

                      4.    Bab IV menjabarkan tentang evaluasi, pelaporan, dan tindak lanjut, kemudian
                            diakhiri dengan lampiran.


                    D. PENGGUNA

                       Model  Bimbingan  dan  Konseling  ini  diperuntukkan  bagi  pemangku  kepentingan
                       layanan bimbingan dan konseling.


                      1.    Guru  bimbingan  dan  konseling  atau  konselor,  dalam  menyelenggarakan
                            kegiatan bimbingan dan konseling.

                      2.    Kepala sekolah dalam memfasilitasi terselenggarannya layanan, supervisi, dan
                            evaluasi layanan bimbingan dan konseling di sekolah masing-masing.

                      3.    Dinas  pendidikan  dalam  memberikan  kebijakan  yang  mendukung

                            penyelenggaraan bimbingan dan konseling di sekolah.
                      4.    Pengawas  sekolah  dalam  melaksanakan  supervisi  dan  pembinaan

                            penyelenggaraan  program  pendidikan  di  sekolah,  khususnya  bimbingan  dan

                            konseling.
                      5.    Lembaga pendidikan calon guru bimbingan dan konseling atau konselor dalam

                            menyiapkan  calon  guru  bimbingan  dan  konseling  atau  konselor

                            mengembangkan kurikulum.
                      6.    Organisasi  profesi  bimbingan  dan  konseling  dalam  memberikan  dukungan

                            dalam  pengembangan  profesionalitas  anggotanya,  sehingga  guru  bimbingan

                            dan konseling atau konselor yang menyelenggarakan program bimbingan dan
                            konseling pada satuan pendidikan sekolah menengah atas tepat sasaran.

                      7.    Komite  sekolah  dalam  memberikan  dukungan  bagi  penyelenggaraan
                            bimbingan dan konseling.

                      8.    Pusat  pengembangan  dan  pemberdayaan  pendidik  dan  tenaga  kependidikan

                            pendidikan  jasmani  dan  bimbingan  dan  konseling  (PPPTK  Penjas  dan  BK)
                            dalam menggunakan sebagai bahan sosialisasi, pelatihan, dan atau bimbingan

                            teknis.





                                                             10
   5   6   7   8   9   10   11   12   13   14   15