Page 44 - Petunjuk Praktikum PPR Industri Tk.1_15022024
P. 44
I = KRU ´ V
Keterangan:
I : masukan radionuklida melalui pernafasan
KRU : kadar radioaktivitas udara (Bq/L)
V : volume udara yang masuk melalui pernafasan selama berada
di area tersebut (1 tahun = 2400 m )
3
Apabila dalam kegiatan kerja terjadi kontaminasi, maka dapat dilakukan
tindakan dekontaminasi dengan memperhatikan faktor keselamatan dan
ekonomis. Dekontaminasi adalah proses menghilangkan atau mengurangi
kontaminasi zat radioaktif pada bahan menggunakan cara fisika dan atau kimia.
Dekontaminasi cara fisika dapat dilakukan dengan proses pencucian,
penyemprotan, pengerokan, dan pengelupasan. Dekontaminasi secara kimia
dapat dilakukan dengan proses kimia antara lain pengendapan dan pelarutan.
Keberhasilan proses dekontaminasi dapat dilihat dari perbandingan tingkat
kontaminasi sebelum dan sesudah proses dekontaminasi. Keberhasilan
dekontaminasi dipengaruhi oleh bahan kontaminan, permukaan benda, cara
dekontaminasi, dan bahan dekontaminan. Dekontaminasi hanya efektif
dilakukan untuk kontaminasi yang bersifat mudah berpindah (removable
contamination), tetapi tidak untuk kontaminasi menetap (fix contamination).
Untuk kontaminasi menetap, maka dilakukan proses fiksasi dengan
menerapkan prinsip proteksi dan keselamatan radiasi.
Praktikum Proteksi Radiasi Interna, DPK – BRIN, 2023 | 7