Page 113 - Penelitian E-MODUL KAPITA SELEKTA BIDANG AR_Neat
P. 113
para anak disabilitas kognitif diminta untuk mencocokkan buah asli
tahap ini merupakan tahap awal saja untuk mengetahui sejauh mana
pemahaman para anak disabilitas memahami tugas yang harus mereka
lakukan.
B. Bantuan Aplikasi AR pada Pasien Lansia Kognitif Ringan
Gangguan kognitif ringan atau Mild Cognitive Impairment (MCI)
(MCI) merupakan kondisi umum pada lansia. Kondisi ini ditandai
dengan penurunan daya ingat, atensi, dan fungsi kognitif yang melebihi
batas normal berdasarkan usia dan tingkat pendidikan. Namun tidak
sampai mengganggu aktivitas sehari-hari secara signifikan. MCI dapat
berperan sebagai tingkat transisi dari demensia yang berkembang
dengan rentang konversi 10%–15% per tahun (Eskhorr, et al. 2015).
Untuk membantu pasien lansia dengan MCI tetap mandiri dan
mempertahankan kualitas hidupnya, teknologi bantu berbasis
Augmented Reality (AR) menjadi salah satu solusi inovatif yang
menjanjikan.
Secara kognitif, AR mendukung neuroplastisitas kemampuan
otak untuk membentuk koneksi baru dengan melibatkan interaksi
multisensori. Beberapa studi menunjukkan bahwa penggunaan AR
untuk latihan kognitif, seperti permainan memori berbasis lokasi, dapat
membantu memperlambat progresivitas MCI. Selain itu, aplikasi AR
juga memungkinkan pelibatan keluarga atau caregiver, yang dapat
menyesuaikan konten AR agar relevan dan personal, seperti
menyisipkan foto anggota keluarga sebagai pengingat jadwal, atau
menggunakan suara yang dikenal pasien untuk memberikan instruksi.
Penelitian yang dilakukan Wolf dkk melakukan inovasi dengan
menggunakan Microsoft hololens untuk para lansia yang menderita
demensia agar meningkatkan kemandirian bagi penderita serta
mengurangi biaya penanganan yang sangat mahal.
103

