Page 53 - TEORI DAN PRAKTIK BK KELOMPOK
P. 53
rendah mungkin tidak cocok untuk konseling kelompok karena mereka akan
terancam dengan balikan yang diberikan anggota kelompok.
b. Peran konselor dalam konseling kelompok cenderung lebih tersabar dank
arena itu lebih kompleks.
c. Beberapa konseli mengalami kesulitan mengembangkan rasa percaya
terhadap sekelompok individu sehingga perasaan, sikap nilai-nilai, dan
perilaku dipandang tidak dapat diterima mungkin tidak akan di kemukakan
dalam pembahasan dalam kelompok.
d. Masih ada beberapa perbedaan pendapat dan kurangnya informasi tentang
masalah konseli yang bagaimana yang lebih baik di tangani dalam konseling
individual. Bagi beberapa konseli, pengamalan yang digunakan untuk
meningkatkan keefektifan prilaku dalam kehidupan sehari-hari
Kekurangan konseling kelompok menurut Lubis (2013: 06) adalah sebagai
berikut:
a. Klien perlu menjalani konseling individual terlebih dahulu sebelum
mengikuti konseling kelompok. Karena apabila tidak dilakukan, ia akan
mengalami kesulitan untuk langsung bergabung dengan anggota kelompok.
b. Konselor harus memberikan perhatian secara adil pada semua anggota
kelompok. Hal ini bukanlah sesuatu yang mudah untuk dilakukan.
c. Kelompok dapat bubar seketika karena masalah dalam proses kegiatan
kelompok.
d. Klien yang sulit mempercayai orang lain akan berpengaruh negative pada
situasi konseling secara keseluruhan.
Banyak hal yang menjadi kelemahan dari konseling kelompok, diantaranya
taitu sebagai berikut.
a. Suasana dalam kelompok boleh jadi dirasakan oleh satu-dua anggota
kelompok sebagai paksaan moral untuk membuka isi hatinya seperti banyak
teman yang lain; padahal mereka belum siap atau belum bersedia untuk
mengemukakan secara terbuka mengenai masalah yang dihadapinya.
b. Persoalan pribadi satu-dua anggota kelompok mungkin kurang mendapat
perhatian dan tanggapan sebagaimana mestinya, karena perhatian kelompok
berfokus pada suatu masalah umum atau karena perhatian kelompok terpusat
49