Page 17 - Dasar Dasar Ilmu Pendidikan
P. 17

untuk menentukan ciri-ciri manusia yang ingin dicapai melalui
                    praktik pendidikan. Nilai luhur itu biasanya tergambar dalam
                    rumusan tujuan pendidikannya. Nilai-nilai itu secara normatif
                    bersumber  dari  norma  masyarakat,  norma  filsafat,  dan
                    pandangan  hidup,  juga  dari  keyakinan  keagamaan  yang  di
                    anut  oleh  seseorang.  Dengan  demikian,  ilmu  pendidikan
                    diarahkan kepada perbuatan mendidik yang bertujuan. Yujuan
                    itu  telah  ditentukan  oleh  nilai  yang  dijunjung  tinggi  oleh
                    masyarakat,  atau  bangsa.  Selanjudnya,  nilai  itu  sendiri
                    merupakan ukuran yang bersifat normatif, sehingga dapat kita
                    tegaskan  bahwa  ilmu  pendidikan  adalah  ilmu  yang  bersifat
                    normatif.
                b.  Ilmu Pendidikan sebagai Ilmu yang bersifat teoritis dan praktis
                    Ilmu pendidikan tidak hanya mencari pengetahuan deskriptif
                    tentang  objek  pendidikan,  tapi  juga  ingin  mengetahui
                    begaimana sebaiknya untuk memperoleh manfaat terhadap
                    objek didiknya. Jika dilihat dari maksud dan tujuannya, ilmu
                    pendidikan dapat disebut “ilmu yang praktis” sebab ditujukan
                    kepada    praktik   dan    perbuatan-perbuatan    yang
                    mempengaruhi  anak  didik.  Walaupun  ilmu  pendidikan
                    ditujukan  kepada  praktik  pendidikan,  namun  untuk
                    mendalami  kajian  praktik  mendidik  itu  dilaksanakan
                    diperlukan  suatu  teori  (ilmu  teori)  agar  dapat  dijadikan
                    landasan  dalam  mencari  kebenaran  melalui  praktik  (ilmu
                    praktis). Hasil yang didapat merupakan kajian yang sistematis
                    terarah, dan empirik. Ilmu pendidikan lahir dan berkembang
                    setelah  praktik  pendidikan  berlangsung  lama  sehingga
                    tampilan ilmu pendidikan sebagai ilmu masih belum final. Itu
                    berarti, ilmu pendidikan masih dalam proses membentuk jati
                    diri



                                              Drs. Marzuki, M.A.  7
   12   13   14   15   16   17   18   19   20   21   22