Page 9 - flipbook-ptk-sitinurhasanah-tkaisyiyahbustanulathfal01
P. 9

Kreativitas  dan  bermain  adalah  dua  hal  yang  tidak  dapat  dipisahkan  dari

                           kehidupan  anak-anak.  Bagi  mereka  bermain  adalah  suatu  kebutuhan  yang
                           diperlukan  agar  mereka  dapat  berkembang  secara  wajar  dan  utuh.  Bermain

                           memberikan  banyak  kesempatan  anak  menguasai  kemampuan  fisik,  social,

                           keterampilan  intelektual,  dan  berbagai  konsep  (Eheart  dan  leavit,  1958).  Fungsi
                           pedagogis bermain adalah sebagai sarana mengembangkan potensi kreatif dan bakat

                           seni alamiah yang dibawanya sejak lahir.
                                 Hubungan  antara  kreativitas  dan  bermain  sangat  erat  dan  saling

                           mempengaruhi. Perilaku bermain pada anak hakikatnya merupakan manifestasi atau
                           refleksi dari kemampuan kreatif dalam diri anak. Saat bermain anak sering terlibat

                           dalam  proses  pemecahan  masalah.  Anak  yang  kreatif  yaitu  anak  yang  tidak

                           kekurangan akal, pandai memecahkan persoalan dengan tepat dan cepat atau tangkas
                           menurut caranya sendiri.

                                 Makin  kaya  pengalaman  indriawi  dan  kegiatan  bermainnya  maka  daya
                           imajinasi anak makin kuat dan hidup. Dalam hal ini daya imajinasi merupakan salah

                           satu  cirri  dari  kreativitas,  oleh  karenanya  anak  perlu  dimotivasi  dan  diberi
                           kesempatan dan kebebasan untuk bermain, bereksplorasi dan berkreasi.

                        c)  Metode Pembinaan Kreativitas

                                  Kreativitas  bias  diartikan  dengan  kemampuan  mencipta,  menanggapi
                           persoalan,  mudah  menyesuaikan  diri  dalam  setiap  situasi,  memili  keaslian

                           (kepribadian)  serta  memiliki  kemampuan  berpikir  secara  menyeluruh.  Pembinaan

                           ekspresi dapat menunjang pembinaan kreativitas, dengan demikian dalam mengolah
                           pengalaman  jiwa  tersebut  terlibat  keaslian  (orisinalitas,  kepribadian)  dan

                           kemampuan menanggapi persoalan.
                                  Kreativitas erat hubungannya dengan fantasia tau daya khayal. Daya khayal

                           ini  diperlukan  dalam  setiap  penciptaan  karya  seni.  Oleh  karenanya,  daya  khayal
                           anak harus diaktifkan melalui pengamatan dan pengalaman sendiri.

                                  Anak-anak perlu diberikan kebebasan dalam mengubah bentuk-bentuk benda

                           yang ditanggapinya menurut kemampuan dan seleranya masing-masing.


                    2.  MANFAAT MELIPAT
                       Adapun kegunaan dan manfaat dari kegiatan melipat / origami ini jika anak diajarkan

                       secara konsisten sejak usia dini yaitu:
                         Anak  akan  semakin  akrab  dengan  konsep-konsep  dan  istilah-istilah  Matematika

                           geometri, karena pada saat bunda atau sorang guru menerangkan origami akan sering
   4   5   6   7   8   9   10   11   12   13   14