Page 35 - Modul1Siswa
P. 35
H. Rangkuman
1. Sel saraf terdiri dari tiga bagian utama, yaitu badan sel, dendrit dan akson. Berdasarkan
fungsinya neuron dibedakan menjadi tiga macam neuron aferen (neuron sensorik), neuron
motoris, interneuron (neuron asosiasi/neuron perantara). Berdasarkan strukturnya,
neuron dibedakan menjadi empat macam, yaitu Neuron pseudounipolar, Neuron unipolar,
Neuron bipolar, Neuron multipolar.
2. Perambatan impuls terjadi karena adanya potensial aksi, yang beberapa prosesnya terdiri
dari polarisasi, depolarisasi, hiperpolarisasi, dan repolarisasi. Perambatan impuls dapat
melalui du acara yakni mealui serabut saraf dan sinaps.
3. Gerak terdiri dari dua jenis yaitu gerak sadar dan gerak refleks. Gerak sadar umumnya
terjadi lebih lambat daripada gerak refleks karena perjalanan gerak sadar lebih panjang dan
kompleks. Gerak refleks adalah gerak yang berasal dari respons tak sadar dan terjadi secara
otomatis.
4. Sistem saraf pusat (SSP) terdiri dari otak (ensefalon) dan sumsum tulang belakang (medulla
spinalis).
5. Sistem saraf tepi dibagi menjadi dua berdasarkan letaknya yakni saraf kranial dan saraf
spinal. Berdasarkan cara kerjanya, sistem saraf tepi dibagi menjadi sistem saraf somatik dan
sistem saraf otonom. Sistem saraf otonom dibedakan menjadi sistem saraf simpatetik dan
sistem saraf parasimpatetik.
29